Usai Dilantik Jadi KSAD, Dudung akan Tinjau Papua dan Poso

ERA.id - Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengaku akan langsung meninjau daerah operasi di dareah-daerah konflik seperti Papua dan Poso, setelah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai kepala staf angkatan darat (KSAD).

Dudung mengaku ingin melihat sejauh mana profesionalisme para prajurit Angkatan Darat yang bertugas di daerah operasi dalam menjalankan tugasnya.

"Saya akan langsung melihat daerah operasi. Bagi prajurit-prajurit Angkatan Darat yang melakukan tugas operasi, khususnya di Papua dan di Poso, saya akan lihat sejauh mana profesionalismenya," kata Dudung di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/11/2021).

Khusus untuk daerah operasi di Papua, Dudung mengaku ingin memantau langsung kinerja anak buahnya. Dia menegaskan, jangan sampai ada prajurit AD yang melakukan pelanggaran apalagi sampai menyakiti masyarakat setempat.

"Karena di Papua adalah saudara-saudara kita semua, jadi agar diperhatikan karena jangan sampai ada pelanggaran atau menyakiti masyarakat," kata Dudung.

Selain itu, dia mengatakan salah satu program terdekat yang aka dijalankannya setelah dilantik sebagai KSAD yaitu meningkatan profesionalisme prajurit.

"Program yang terdekat, saya akan melihat bagaimana peningkatan profesionalisme prajurit," katanya.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi melantik Dudung Abdurachman sebagai KSAD menggantikan Jenderal Andika Perkasa yang baru saja dilantik sebagai Panglima TNI. Dudung dilantik di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (17/11).

Selain dilantik sebagai KSAD, Jokowi juga menyematkan pangkat baru kepada Dudung. Sebelumnya saat menjabat sebagai Pangkostrad, pangkat Dudung yaitu Letnan Jenderal TNI, kini dia resmi naik pangkat menjadi Jenderal TNI.

Rencananya, serah terima jabatan KSAD akan digelar pada Jumat (19/11) di Mabes AD.

"(Sertijab) 19 November, jam 4 sore di Mabes AD," kata Dudung.