Bobby Nasution Kembali Buka KCW Sebagai Pusat Kuliner, Tampilkan Kemegahan Gedung Warenhuis

ERA.id - Pusat jajanan dan kuliner di kawasan Kesawan Medan atau Kesawan City Walk (KCW) kembali dibuka, Jumat (19/11/2021) malam. Pembukaan tempat kuliner di kota tua itu bertajuk 'Pekan Kuliner Kondang UMKM Medan'.

Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution didampingi Ketua TP PKK Kota Medan, Kahiyang Ayu, membuka kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah unsur Forkopimda Kota Medan.

"Kegiatan yang kita lakukan malam ini pekan kuliner ini harus tetap mengikuti protokol kesehatan. Jadi yang boleh masuk ke area ini wajib sudah di vaksin," kata Bobby.

Pekan kuliner kondang UMKM Medan sekaligus bertepatan dengan pembukaan KCW itu merupakan kerjasama TP PKK Kota Medan dengan Shopee.

Kemeriahan pembukaan pusat KCW sebagai pusat kuliner Kota Medan (Dok. Muchlis Ariandi/Era.id) 

Bobby memastikan aturan untuk masuk ke kawasan kuliner KCW dengan syarat vaksinasi akan tetap diberlakukan.

"Masyarakat yang datang ke sini wajib memiliki aplikasi Pedulilindungi dan di cek disitu, kalau hijau baru boleh masuk tapi kalau merah tidak boleh masuk, kalau belum divaksin tidak boleh masuk," ungkapnya.

Selain menyuguhkan beragama makanan dan minuman di puluhan tenan-tenan yang tersedia, kegiatan tersebut juga menampilkan kemegahan gedung Warenhuis.

Gedung ini menjadi supermarket pertama di Kota Medan era kolonial Belanda. Bangunan bersejarah berarsitektur Eropa itu semakin megah dengan atraksi pertunjukan video mapping ke seluruh dinding gedung Warenhuis.

"Total yang diperbolehkan hadir di kota lama Kesawan ini dari mulai Jalan Ahmad Yani sampai ke Gedung Warenhuis yang diperbolehkan 3.500 lebih, tapi kita batasi maksimal hanya 2000. Protokol kesehatan harus tetap kita jaga tetapi UMKM harus tetap kita bina," bebernya.

Pantauan di lokasi, antusias warga yang datang untuk menyaksikan pembukaan KCW itu tidak dapat dibendung. Meski telah dibatasi dengan menunjukan aplikasi, akan tetapi kerumunan tak terhindarkan.

Warga tetap berdatangan untuk berwisata kuliner atau sekedar melihat pertunjukan gedung Warenhuis.

Apalagi, setiap stand yang ada menawarkan diskon harga sebesar 50 persen.