Viral! Pembalap WSBK Kegirangan Main 'Hujan-hujanan' di Sirkuit Mandalika, Netizen: Awas Masuk Angin..

ERA.id - Beredar sebuah video yang memperlihatkan pembalap asal Prancis, Jules Cluzel main 'hujan-hujanan' saat Sirkuit Mandalika diguyur hujan lebat.

Video aksi kocak pembalap World Superbike (WSBK) itu pun viral di media sosial.

Dilihat ERA.id, pembalap Yamaha di kelas WorldSSP itu tampak kegirangan sambil bertelanjang dada dengan celana pendek menikmati hujan-hujanan di depan paddock.

"Sirkuit Mandalika diguyur hujan, para pembalap WSBK malah girang main air hujan. Balapan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (20/11/2021), terpaksa ditunda karena hujan deras. Penundaan Race 1 WSBK 2021 ternyata membuat sebagian pembalap bergembira dan memanfaatkan momen tersebut," tulis akun Instagram Fakta Indo.

Setelah cuaca panas sejak hari Jumat kemarin, hujan ini tampaknya terasa sangat segar buat para pembalap. 

Toprak Razgatlioglu yang berada di dekat Cluzel tak ketinggalan ikut seru-seruan dengan menuangkan air dari botol untuk memandikan dan mencuci rambut Cluzel. 

Tak hanya Cluzel yang bermain 'hujan-hujanan' di Sirkuit Mandalika, dari postingan Twitter World SBK, pembalap Dominique Aegerter dari Ten Kate Racing Yamaha juga ikut bertelanjang dada sambil menikmati guyuran air.

Seperti kita ketahui, hujan lebat mengguyur Sirkuit Mandalika menjelang Race 1 WSBK Indonesia 2021, Sabtu (20/11/2021) sore. Cuaca yang tidak mendukung memaksa event ditunda hingga Minggu (21/11/2021).

Aksi main 'hujan-hujanan' pembalap WSBK itu pun dikomentari beragam oleh warganet.

"Awas masuk angin," kata akun pengguna @ghia***.

"Kurang disuguh indomie rebus pake telor nih 🤤🤤🤤," kata akun @risti***.

"Pasti ada yg abis nyuci motor tuh😂," kata akun @bimoputrapam***.

Untuk diketahui, pembalap tim Kawasaki Jonathan Rea meraih kemenangan keduanya di Sirkuit Mandalika setelah menahan gempuran pebalap tim Aruba.It Ducati Scott Reading di Race 2 World Superbike pada Minggu.

Balapan sempat tertunda satu setengah jam karena hujan turun deras jelang start pukul 15:00 waktu setempat.

Setelah trek dinyatakan aman dan cuaca membaik, panitia memutuskan menggelar balapan dengan jarak 12 lap saja dari 21 putaran jadwal semula.