Medan Nihil Tambahan Kasus Positif COVID-19 2 Hari Berturut-Turut, Bobby Nasution Dinilai Berhasil
ERA.id - Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution dinilai berhasil menangani pandemi COVID-19. Hal tersebut terlihat dari data terakhir BPBD Kota Medan yang mencatat kasus baru terkonfirmasi positif nol kasus dalam dua hari terakhir.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Mardohar Tambunan membenarkan bahwa saat ini kasus terbaru Covid-19 di Medan menjadi nol kasus.
"Saat ini di Medan data terakhir untuk yang terkonfirmasi Covid-19 kasusnya nol. Dalam artian pertambahan nol, walaupun ada yang yang masih di rawat," kata Mardohar, Senin (22/11/2021).
Dia menjelaskan data nol kasus baru terkonfirmasi itu bukan kali pertama. Terhitung sudah dua kali situasi membaik itu terjadi.
Sebagaimana dalam data yang dirilis BPBD Kota Medan pada Minggu (21/11) angka kasus Covid-19 di Medan berjumlah 48.067 kasus dengan pasien sembuh 47.107 kasus. Pasien meninggal dunia 917 dan yang masih dirawat 43 pasien.
Sementara di hari itu jumlah meninggal 0 dan terkonfirmasi kasus baru juga 0 kasus.
"Perlu diketahui bor ICU kita ada di angka 4,42 persen itu di seluruh rumah sakit. Bahkan ada rumah sakit yang sudah tidak ada lagi pasien Covid-19, kemudian untuk Bor isolasi 0,82 persen baik itu di rumah sakit maupun di tempat-tempat isoman," ujarnya.
Lanjut Mardohar, untuk positifity rate saat ini dari 100 ribu/7 hari berad di angka 0,05 persen. Kendati kondisi saat ini semakin membaik, dia mengatakan level Kota Medan masih di PPKM Level 2.
"Karena untuk menentukan level itu ada assesmen penilaian untuk kita bisa turun ke level 1," bebernya.
Saat ini, lanjutnya, Pemko Medan terus mengejar target vaksinasi bagi warga khususnya untuk lansia sebagai dasar penilaian penentuan level.
Penilaian assesmen hingga tanggal 19 November kemarin, kata Mardohar vaksinasi Kota Medan berad di angka 76,60 persen, melebihi standar yang ditentukan yakni 70 persen.
"Sedangkan untuk vaksinasi lansia kita 49,2 persen. Ini lah yang dalam beberapa hari ini terus kita kejar untuk kita tutup. Memang di beberapa daerah vaksinasi lansia ini yang agak bermasalah, memang berjalan tapi agak lambat, ini nanti kita akan upayakan," pungkasnya.