Anies Tunjuk Ketua MPR Bambang Soesatyo Sebagai Ketua Pengarah Ajang Formula E
ERA.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjuk Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Ahmad Sahroni sebagai ketua pelaksana ajang balap mobil listrik internasional Formula E.
Selain itu, Anies juga menunjuk Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo sebagai Ketua Pengarah ajang Formula E, sedangkan untuk operasional pelaksanaan Formula E menjadi tanggungjawab PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Keputusan itu disampaikan Anies setelah melakukan pertemuan dengan Co-founder Formula E Alberto Longo, Direktur Utama PT Jakpro Widi Amanasto, Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo, dan Sekjen IMI Ahmad Sahroni.
"Jadi Kegiatan Formula E nanti akan diselenggarakan sebagai sebuah kolaborasi. Akan ada Steering Committee yang dipimpin langsung Pak Bambang Soesatyo Ketua IMI, lalu Organizing Committee yang dipimpin Pak Sahroni, dan Operasional Pelaksanaan akan dikerjakan Jakpro," kata Anies melalui keterangan tertulisnya yang dikutip pada Kamis (26/11/2021).
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu mengklaim persiapan pelaksanaan Formula E yang akan digelar pada 4 Juni 2022 akan berjalan dengan baik.
Anies menambahkan, kegiatan Formula E pada tahun depan mengadopsi skema kolaborasi. Sehingga Jakpro akan berkolaborasi dengan IMI dalam mengorganisir event tersebut.
"Jadi ini adalah sebuah kegiatan kita bersama-sama melakukan kolaborasi dan di bawah arahan yang disiapkan Pak Bambang dan seluruh jajaran IMI, lalu kerja sama dengan Formula E Operation (FEO), Kami percaya dengan penyelenggaraan sebagai sebuah kolaborasi insya Allah berjalan dengan baik," kata Anies.
Sementara Co-founder Formula E Alberto Longo berharap ajang Formula E di Jakarta sebagai event balap mobil listrik paling sukses dalam sejarah.
“Saya sangat senang dengan pengumuman yang dibuat oleh Pak Gubernur, serta adanya pembentukan komite dan juga Jakpro. Saya akan memastikan bahwa acara Formula E akan menjadi salah satu acara paling sukses dalam sejarah,” kata Alberto.
Terkait lokasi sirkuit dan penyelenggaraan Formula E nantinya akan ditentukan bersama antara FEO, IMI dan Jakpro. Selanjutnya hasil dari penentuan lokasi tersebut akan dilaporkan ke Presiden Joko Widodo.