Bupati Petahana Tegal Meninggal Dunia
Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya bupati yang juga dikenal sebagai dalang dan pendakwah ini. Kendati demikian, diduga Ki Enthus Susmono meninggal karena mengidap gula darah.
Kepala Sub Bagian Pemberitaan dan Dokumentasi Kabupaten Tegal, Hari Nugroho mengatakan, Bupati Tegal Ki Enthus yang sedang menjalani masa cuti untuk mengikuti Pikada 2018 itu meninggal pada usia 52 tahun.
"Benar (meninggal dunia) di Rumah Sakit Soeselo Slawi. Semoga khusnul khotimah," kata dia, seperti dikutip Antara, kemarin.
Baca Juga : Kampanye Pilkada, Ngapain Kampanye Capres?
(Infografis/era.id)
Jenazah Ki Enthus Susmono dipulangkan ke rumah duka Jalan Projo Sumarto 2 Nomor 11, Bengle, Kecamatan Talang dari RSUD Soeselo pada Senin sekitar pukul 20.30 WIB. Rencananya, jenazah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Dampyak, Kecamatan Kramat, Selasa (15/5/2018).
Pria yang dikenal sebagai dalang kondang itu sebelum mengembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Soeselo, Slawi dalam perjalanan untuk menghadiri pengajian di Desa Argatawang, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal pada Senin sore.
"Saat di perjalanan, beliau tak sadarkan diri. Kemungkinan capek dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Soeselo Slawi Kabupaten Tegal tetapi jiwanya tidak tertolong lagi," katanya.
Baca Juga : KPU Optimis 77,5 Persen Masyarakat Ikut Pemilu
Wakil Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tegal Fatkhuri Nurzein mengatakan, saat itu Ki Enthus Susmono setelah mengisi acara imtihan di Desa Sumbarang Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal.
Setelah selesai dan istirahat sebentar, kata dia, masih di sekitar lokasi tetapi kemudian Ki Enthus muntah-muntah dan sempat dibawa ke Puskemas setempat untuk pertolongan pertama, kemudian langsung dibawa ke RS Soeselo Slawi.
"Baru sebentar di RS, jiwanya tidak tertolong dan meninggal dunia di rumah sakit," katanya.