Enggan Ada Berita Viral Saat Nataru, Gibran Akan Pantau Manajemen Rekayasa Lalu Lintas
ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming meminta agar pada momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 ini ada pemantauan manajemen rekayasa lalu lintas yang maksimal.
Hal ini disampaikan Gibran dalam Apel Kesiapan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Solo, Senin (13/12/2021). Terkait dengan penerapan manajemen rekayasa lalu lintas ini dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan.
Termasuk berkoordinasi dengan beberapa pihak sebagai mitra kerja untuk memantau jalan alternatif atau wilayah yang sedang mengalami pembangunan. ”Tujuannya agar tetap dipantau untuk mengantisipasi masalah sebelum menjadi viral di masyarakat,” kata Gibran.
Pada momen Nataru mendatang, kendaraan juga tidak diperbolehkan diputar balik.
Nantinya para penumpang kendaraan ini akan menjalani tes acak untuk mengetahui apakah terjangkit Covid-19 atau tidak.
”Kalau hasilnya positif akan langsung ditangani Satgas Covid-19 di daerah masing-masing, termasuk di Solo. Bagi pendatang yang terkonfirmasi positif akan langsung dibawa ake isolasi terpusat,” katanya.
Untuk tes acak Covid-19 ini, Pemkot Solo berkoordinasi dengan TNI/Polri. Jika ada pendatang yang ketahuan belum tervaksin juga akan diarahkan pada pos pelayanan.
Dari data yang berdasarkan hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan RI, potensi perjalanan orang pada masa libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 sebanyak 12,8 persen atau sekitar 19.976.269 orang. Dari jumlah tersebut 24,5 persen atau sekitar 4.825.000 orang.
”Solo menjadi salah satu daerah di Jawa Tengah yang tidak pernah sepi dari daftar kunjungan, baik sebagai kota transit, maupun tujuan akhir pemudik,” katanya.