Ade Armando Kenang Momen Saat Tantang Mubahalah Rizieq Shihab: Saya Siap Dilaknat..
ERA.id - Dosen ilmu komunikasi Universitas Indonesia (UI), Ade Armando mengenang momen saat dirinya menantang mubahalah atau sumpah eks pentolan FPI Rizieq Shihab soal chat mesum dengan Firza Husein.
Hal itu menanggapi ramainya netizen yang mengaitkan meninggalnya politikus PPP Abraham Lunggana alias Haji Lulung dengan sumpah mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Menurut Ade, tak ada kaitannya sumpah Ahok dengan meninggalnya Haji Lulung maupun tokoh lain yang pernah mendesak Ahok dipenjara.
Hal itu pun terjadi pada Ade saat dirinya melalui laman Facebook pada 10 Juni 2017 pernah bersumpah jika seseorang yang terlibat percakapan mesum dengan Firza Husein bukanlah Habib Rizieq maka dirinya siap dilaknat.
"Begitu juga dalam konteks Rizieq syihab melalui laman Facebook pada 10 Juni 2017, saya menulis bahwa saya bersumpah jika seseorang yang terlibat percakapan mesum dengan Firza Husein bukanlah Habib Rizieq maka saya siap dilaknat," kata Ade malalui tayangan di kanal YouTube Cokro TV, Kamis (16/12/2021).
Namun, kata Ade, sumpah itu juga berlaku sebaliknya bila Rizieq ternyata memang terlibat dalam percakapan chat mesum itu dia harus siap dilaknat.
Pernyataan itu dilontarkan Ade untuk menanggapi sumpah Rizieq sebelumnya. Eks pentolan FPI itu diketahui pernah bersumpah mubahalah, "Demi Allah, alhamdulillah sejak saya memasuki usia taklif hingga saat ini saya tidak pernah mencuri, merampas, merampok, membunuh, berjudi, menenggak miras, sodomi, ataupun berzina. Jika saya berdusta maka laknat Allah atas diri saya dan jika saya benar maka mereka yang memfitnah saya dan tidak bertobat akan dilaknat oleh Allah di dunia dan akhirat".
Akan tetapi yang terjadi Rizieq Shihab malah melarikan diri dan bersembunyi di Arab Saudi selama tiga tahun hingga akhirnya pulang ke Indonesia dan dipenjara.
"Apakah itu semua terjadi karena Rizieq termakan sumpahnya, terus terang saya rasa tidak. Rizieq harus menjadi buron dan kini dipenjara karena ulahnya sendiri, bukan karena soal sumpah," kata Ade.
"Ayo terus gunakan akal sehat hanya dengan akal sehat negara ini akan selamat," lanjut dia.