9 Warga Jabar Terpapar Omicron Baru Pulang dari Timur Tengah, Dinkes: Gejalanya Tidak Parah
ERA.id - Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, R Nina Susana Dewi mengumumkan ada 9 warga Jawa Barat terpapar virus COVID-19 varian omicron, warga yang terpapar tersebut saat ini sedang dilakukan pemeriksaan sampel dengan metode whole genome sequencing di Depok.
"Sembilan yang terpapar itu berasall dari 20 sampel yang kami dapat, sisanya 11 orang kalau dilihat dari KTP, bukan berasal dari wilayah Jawa Barat," jelas Nina saat ditemui di Bandung, Rabu (5/1/2021).
Dalam pengujian 20 sampel, Nina menjelaskan berasal dari pegawai yang pulang dari negara Timur Tengah, seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Lebanon dan Turki.
"Mereka itu terdeteksi saat tiba di Indonesia melalui sistem diskrining omicron, kebanyakan dari sampel yang diperiksa di lab, yang terpapar adalah TKW," jelasnya.
Saat ini, Nina mengungkapkan kesembilan warga Jawa Barat yang terpapar Omicron sedang menjalani isolasi di Jakarta, kabar terbaru yang didapat, kondisi semua pasien berangsung membaik dengan cepat.
"Kalau dilihat dari kondisi orang-orang yang terpapar, virus COVID-19 varian omicron tidak separah Delta, ini terlihat dari jangka waktu pemulihan pasien yang cepat sembuh," papar Nina.
Nina berharap, melihat kekebalan tubuh warga Jawa barat dan wilayah lain yang sudah divaksin, varian baru ini tidak membuat jumlah kenaikan kasus terpapar yang sangat tinggi seperti gelombang covid sebelumnya.