Pentingkan Kualitas, Film Superhero DC Selanjutnya Tak Utamakan Konsep Extended Universe
ERA.id - Belum lama ini eksekutif Warner Bros, Toby Emmerich menyatakan bahwa film-film superhero adaptasi DC Comics selanjutnya tidak harus dibuat dalam extended universe atau konsep semesta yang berpusat pada serangkaian film. Menurut Toby, film superhero DC tak perlu lagi utamakan kesinambungan dari satu film ke yang lainnya.
"Film tidak harus semuanya memiliki nada yang sama atau saling terkait dengan film DC lainnya. Atau memiliki teka-teki yang terhubung dengan film lainnya," ujar Toby Emmerich, dilansir dari Screen Rant.
Toby menegaskan bahwa kesuksesan sebuah film bukan bergantung pada semesta yang diciptakan. Menurutnya film yang sukses di pasaran adalah yang berkualitas sehingga bisa menjadi strategi bisnis bagus saat penayangannya di layar lebar.
"Rahasia dari bisnis perfilman adalah kualitas. Itu menjadi strategi bisnis terbaik untuk film yang tayang di layar lebar dan juga film-film superhero," jelasnya.
Dengan demikian, film superhero DC selanjutnya akan lebih mengutamakan kualitas. Untuk mencapai hal tersebut, pemilihan sutradara yang bagus menjadi faktor penting untuk mencapai itu.
"Kualitas adalah faktor terpenting bagi sebuah studio dan hal yang besar yang bisa dilakukan untuk mempengaruhi kualitas adalah sutradara yang direkrut," pungkasnya.
Sementara itu, Toby Emmerich sendiri dipilih menjadi pimpinan Warner Bros sejak tahun 2018 lalu. Sejak masa jabatannya, film DC mulai beralih ke model film yang masing-masing, seperti Aquaman, Shazam, serta Birds of Prey.
Sepekan yang lalu mereka baru saja merilis film The Batman. Baru sepekan penayangannya, film ini sudah meraih hasil menjanjikan meski digarap sebagai sebuah proyek yang berdiri sendiri. Tak hanya itu, di pekan pertama tayang film ini berhasil meraup pendapatan Rp3,4 triliun secara global.