Marak Crazy Rich Pamer Harta, Sandra Dewi Justru Malu: Nggak Nyaman, Gue Tuh Belum Ada Apa-Apanya
ERA.id - Artis cantik Sandra Dewi pernah buka suara soal maraknya orang-orang pamer kekayaan dimedia sosial. Biasanya, sosok ini disebut sebagai 'Crazy Rich' karena tampil glamor dan pamer harta. Sebab, harta yang dimilikinya bernilai ratusan hingga miliyaran rupiah.
Para Crazy Rich ini berlomba-lomba untuk memamerkan kekayaannya dimedia sosial. Bila sebelumnya diagung-agungkan, ada dua sosok Crazy Rich asal Medan, Indra Kenz dan Crazy Rich asal Bandung, Doni Salmanan jadi bulan-bulanan netizen karena jadi affiliator binary option.
Berbeda dengan para Crazy Rich pamer harta, Sandra Dewi justru mengaku tidak nyaman pamer kekayaan di media sosial. Sebab, istri Harvey Moeis ini merasa masih banyak orang lain yang mempunyai harta berlimpah. Padahal, ia sendiri memiliki harta kekayaan berlimpah dari usaha batu bara dimiliknya.
"Gue dan suami nggak nyaman (pamer kekayaan dimedia sosial). Kalau gue kenapa lebih untuk tidak menunjukkan karena gua tuh banyak ketemu sama orang hebat dan kaya banget," ujar Sandra Dewi, dikutip dari kanal YouTube Boy William.
Perempuan berusia 38 tahun ini mengaku malu karena belum mempunyai kekayaan berlimpah. Sehingga, dirinya tidak mau untuk pamer kekayaan dimedia sosial. Ibu dua anak ini lebih baik merendah ketimbang pamer kekayaan.
"Gue tuh belum ada apa-apanya. Jadi untuk pamer, show off segala macem itu malah malu. Orang-orang hebat tuh malah kayak yang merendah," ucapnya.
Sandra Dewi menilai seseorang yang sukses memiliki banyak harta berlimpah akan lebih merendah dan enggan pamer dimedia sosial.
"Orang-orang hebat malah kayak seharunsya merendah," tuturnya.
Seperti diketahui, Doni Salmanan dan Indra Kenz kini resmi jadi tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPU) dan sudah ditahan. Indra Kenz lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus aplikasi Binomo.
Sementara, Doni Salmanan menyusul jadi tersangka terkait kasus platform Quotex. Sebelum tertangkap, keduanya kerap memamerkan barang dan gaya hidup mewah bergelimang harta.