Mengembangkan Strategi Baru, Begini Cara Menghadapi Persaingan Mall dengan Bisnis Online
ERA.id - Di masa pandemi Covid-19, dunia digital makin berkembang. Hal ini membuat orang melakukan apapun dengan mudah, termasuk berbisnis. Inilah mengapa bisnis online makin menjamur, baik berskala kecil atau besar.
Persaingan bisnis online yang kini melambung, bisa mengancam kompetitor, termasuk penjual di Mall. Kali ini,Welly Adi, Kuningan City Sr. Marcomm & TCR Manager ini membeberkan cara menghadapi persaingan Mall dengan bisnis online.
Menurutnya, mall harus mempersiapkan konten baru supaya menarik perhatian para pengunjung. Hal ini tentunya yang membuat berbeda dari online shop. Selain itu, Kuningan City juga membuat konten untuk para komunitas, salah satunya bersepeda.
"Mempersiapkan fresh content, dengan banyak olshop dan kebiasaan pandemi berbelanja it's fine. Itu cara, kalo kita bikin konten salah satunya dengan komunitas dan experience," ujar Welly Adi, saat ditemui di acara press conference Kuningan City Ramadan Kareem 2022 di Kuningan City, Main Stage - Ground Floor pada Kamis (7/4/2022).
Selain itu, mall bisa melihat langsung produk yang dilihat. Adapun berbagai diskon atau cashback menarik saat berbelanja di mall. Selain itu, mall juga bisa membuat program untuk donasi supaya lebih berinovasi dan bermanfaat.
"Experience ini berbelanja dengan digital. Kalo kita offline, dengan penawaran berbaju celana, baju, makan dengan experience. Cara bikin fresh-fresh content. Ada juga untuk berdonasi," tuturnya.
Menurutnya, mall juga harus membuat tempat yang instagramble. Salah satunya di rooftop Kuningan City, terdapat tanjakan 13 yang merupakan arena bersepeda dan lari. Antusiasme pesepeda dan pelari semakin tinggi dengan adanya tanjakan 13.
"Selari dengan tanjakan 13. Dengan view cantik, kita tetap berbalanja di Kuningan city. Kita ada konten berkolaborasi, kita mengedepankan konsep trendy dan sporty," ucapnya.
"Kuningan city dipilih pak Anies sebagai ramah pesepeda untuk orang-orang olahraga di mall, jadi orang pesepeda bisa masuk mall. Ono experience yang berbeda dengan mall lain. Strategi ini menghadirkan berbeda dengan mall lain dan dilakukan terus menerus," tutupnya.