Terungkap! Pegawai Dishub Makassar Ditembak Senjata Pabrikan
ERA.id - Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Kombes Pol Komang Suartana mengatakan jika senjata yang digunakan saat peristiwa penembakan Pegawai Dishub Makassar memakai senjata pabrikan.
Komang Suartana menjelaskan jika dari hasil Laboratorium Forensik (Labfor), proyektil dan senjata yang digunakan penembak asalnya dari pabrikan.
"Hasil Labfor Polri sudah dikeluarkan proyektilnya. Asalnya dari pabrikan, begitu juga senjata yang digunakan, senjata pabrikan. Jenisnya masih dikembangkan," ujar Komang Suartana, Jumat (1/4/2022).
Saat ini, sambungnya, mengenai hasil rekaman CCTV di lokasi kejadian pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan terus mengamati hal ganjal apa yang terjadi.
"Kami terutama pendalaman dari CCTV, termasuk juga pemeriksaan lebih lanjut terhadap orang-orang yang ada di dalam rekaman. Mereka akan dijadikan saksi," jelasnya.
Selama ini, telah ada delapan orang yang telah diperiksa untuk menjadi saksi. Menurutnya ada saksi di TKP, pihak keluarga dan Rumah Sakit Siloam.
"Delapan orang diperiksa sebagai saksi. Saksi membantu di TKP, pihak keluarga, rumah sakit maupun teman dari korban," ujar Kombes Komang.
Mengenai seorang perempuan yang dianggap memiliki kisah asrama Deng korban, Najamuddin Sewang. Komang Suartana membeberkan jika pihak kepolisian masih terus melakukan pendalaman oleh penyidik.
"Ini belum bisa disimpulkan. Karena tim masih berkerja. Yang jelasnya, pihak kepolisian dari Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sulsel terus membantu tim Reskrim Polrestabes Makassar bekerja profesional dalam mengungkap kasus penembakan tersebut," tandasnya.
Sebelumnya, korban Najamuddin Sewang (33) diduga ditembak OTK saat melintas di Jalan Danau Tanjung Bunga, Makassar pada Minggu (3/2022) sekitar pukul 11.00 WITA.
Dalam rekaman CCTV, Najamuddin Sewang tiba-tiba terjatuh dari sepeda motornya. Sempat terlihat beberapa masyarakat sekitar membantu korban. Saat dibawa ke rumah sakit, Pegawai Dishub Makassar itu dinyatakan meninggal dunia.