Davide Astori Tidak Tewas Saat Tidur
Astori, yang juga pernah berseragam AC Milan, Cagliari dan Roma, sebelumnya dilaporkan meninggal dalam tidurnya pada 4 Maret lalu. Kapten I Viola ditemukan tewas di kamarnya pada pagi hari menjelang laga Serie A antara I Viola melawan Udinese.
Namun, Corriere della Sera mengutip laporan dua profesor---Carlo Moreschi dan Gaetano Thiene--yang mengungkap alasan paling mungkin yang menjadi penyebab kematian Astori.
Menurut mereka, Astori tidak meninggal akibat serangan jantung. Tetapi, jantung sang kapten berdetak sangat cepat sehingga jantungnya berhenti karena kondisi yang disebut 'tachyarrhythmia'. Laporan itu juga menyatakan, Astori tidak meninggal dalam tidurnya.
Tachyarrhymthmia adalah kondisi yang langka. Bagi Astori, ia pun belum pernah mengalami sebelumnya.
Moreschi dan Thiene juga mengatakan, nyawa Astori bisa selamat jika dia tidak sendirian dalam kamar.
"Kehadiran orang lain sangat berarti karena munculnya penyakit tersebut pasti sudah terdeteksi," tandas mereka.
Astori memulai karier sepak bolanya di AC Milan pada 2006, sebelum pindah ke Cagliari dan mengantungi jumlah 174 caps selama enam tahun bermain di Sardinia.
Pada 2014, pemain bertahan ini dipinjamkan ke Roma dan hijrah ke Fiorentina setahun berselang. Di tim nasional Italia, ia mengantungi 14 caps.
Baca Juga : Nama Baru Lokasi Latihan Fiorentina: Astori