Desainer Gaun Marilyn Monroe Sebut Aksi Kim Kardashian di Met Gala Kesalahan Besar

ERA.id - Desainer sketsa gaun Marilyn Monroe, Bob Mackie, memberikan pendapat tentang keputusan Kim Kardashian memakai gaun sejarah itu di Met Gala 2022. Mackie menyebut keputusan Kim memakai gaun Marilyn Monroe sebagai kesalahan besar.

Bob Mackie yang menggambar sketsa gaun asli di awal kariernya bekerja sebagai asisten Jean Louis menyuarakan pendapatanya tentang keputusan Kim memakai gaun ikonik tersebut. Mackie mengatakan bahwa penampilan Kim di Met Gala 2022 dengan gaun Jean Louis itu adalah kesalahan besar.

"Saya pikir itu adalah kesalahan besar," kata Bob Mackie, dikutip EW, Kamis (19/5/2022).

Diketahui gaun transparan itu memiliki nilai sejarah tinggi bagi Marilyn Monroe di tahun 1962. Di mana Monroe memakai gaun sambil menyanyikan 'Happy Birthday' untuk Presiden John F. Kennedy.

Berdasarkan nilai sejarah itu, Mackie menilai tidak ada orang lain selain Monroe yang pantas memakai gaun tersebut, termasuk Kim Kardashian. Hal ini lantaran gaun itu sengaja dirancang hanya untuk Marilyn Monroe seorang.

"(Marilyn) adalah seorang dewi. Seorang dewi yang gila, tetapi seorang dewi. Dia luar biasa. Tidak ada yang memotret seperti itu. Dan itu dilakukan untuknya. Itu dirancang untuknya. Tidak ada orang lain yang boleh terlihat dalam gaun itu," tegasnya.

Selain menyoroti keputsan Kim Kardashian atas gaun ikonik tersebut, Mackie juga menyuarakan keprihatinan sejarawan bahwa mengenakan gaun itu bisa merusak pelestarian dan integritas strukturalnya.

Dewan Museum Internasional (ICOM) bahkan mengkritik keputusan Kim Kardashian atas aksinya di Met Gala 2022. Menurut ICOM, pakaian bersejarah tidak boleh dikenakan oleh siapa pun, baik tokoh publik maupun swasta.

"Pakaian bersejarah tidak boleh dikenakan oleh siapa pun, tokoh publik atau swasta. Meskipun gaun itu milik koleksi pribadi, warisan harus dipahami sebagai milik kemanusiaan, terlepas dari institusi mana yang memiliki hak asuh atas properti tersebut," bunyi pernyataan ICOM.

Pihak ICOM juga mengkritik keras keputusan Ripley's Believe It or Not! yang meminjamkan gaun ikonik dan bersejarah itu ke orang lain. Mereka meminta agar setiap museum tidak meminjamkan barang bersejarah dan harus dilestarikan untuk generasi penerus.

"Sebagai profesional museum, kami sangat menyarankan semua museum untuk menghindari meminjamkan pakaian bersejarah untuk dikenakan, karena itu adalah artefak budaya material pada masanya, dan harus tetap dilestarikan untuk generasi mendatang," tegas ICOM.

Kim Kardashian diketahui memakai gaun berkilau untuk menghormati tema Met Gala 2022, yang didasarkan pada America's Gilded Age era 30 tahun pada abad ke-19. Ia mengenakan gaun itu beberapa menit di karpet merah, sebelum menggantinya.

Menurut catatan, Museum dan acara waralaba Ripley's Believe It or Not! meminjamkan Kardashian gaun tersebut, setelah membelinya di lelang pada tahun 2016 dengan harga 4,8 juta USD (Rp70 miliar).

"Saya merasa sangat terhormat untuk mengenakan gaun ikonik yang dikenakan Marilyn Monroe pada tahun 1962 untuk menyanyikan 'Happy Birthday' untuk Presiden John F. Kennedy," tulis Kim Kardashian di salah satu unggahannya.

"Terima kasih Ripley's Believe It or Not! karena memberi saya kesempatan untuk memulai debut bagian sejarah mode yang menggugah ini untuk pertama kalinya sejak mendiang Marilyn Monroe memakainya. Saya selamanya bersyukur untuk momen ini," tambahnya.

Sementara itu, setelah Mackie bekerja dengan Head and Louise sebagai perancang busana yang diakui secara internasional, ia juga pernah bekerja sama untuk merancang gaun-gaun dari figur publik Hollywood seperti Cher, Whitney Houston, dan Dolly Parton.

Dia dinominasikan untuk tiga Academy Awards dan mendapatkan sembilan Emmy Awards. Selain itu dia dihormati dengan retrospektif di Museum di FIT tahun 1999 untuk kontribusinya pada desain mode dan kostum.