Ezra Miller Dituduh Bawa Pengaruh Buruk ke Gadis Remaja, Beri Ancaman Hingga Pasok Ganja
ERA.id - Aktor Ezra Miller kembali menuai sorotan publik usai dituduh membawa pengaruh buruk terhadap seorang gadis remaja. Miller dituduh sering mengancam hingga memberikan ganja kepada gadis di bawah umur.
Tuduhan ini dilayangkan oleh orang tua Takota Iron Eyes, gadis remaja yang kini berusia 18 tahun. Menurut dokumen yang diperoleh TMZ, orang tua Takota menuduh Miller menggunakan kekerasan, intimidasi, ancaman kekerasan, ketakutan, paranoia, delusi, dan obat-obatan terlarang untuk menguasai Takota saat remaja.
Orang tua Takota meminta agar pengadilan turun tangan dan mengeluarkan perintah penahanan terhadap Ezra Miller. Mereka mengklaim aktor The Flash yang saat itu berusia 23 tahun bertemu dengan anaknya yang di bawah umur. Pertemuan itu berlangsung di Standing Rock Reservation di North Dakota saat Takota berusia 12 tahun.
Ayah Takota Chase Iron Eyes juga mengklaim bahwa Miller menerbangkan putrinya ke London pada tahun 2017 untuk mengunjungi Miller di studio syuting film Fantastic Beasts and Where to Find Them. Saat perjalanan itu, Takota berusia 14 tahun sedangkan Miller 25 tahun.
Selama menjalin kedekatan dan persahabatan, Miller dituduh memberikan Takota alkohol, ganja, dan LSD. Bukan hanya itu saja, tuduhan itu juga menyebut Miller kerap kali mengganggu Takota di sekolah hingga menyebabkan putrinya putus sekolah.
Pada bulan Januari, orang tua Takota terbang ke rumah Miller di Vermont untuk menjemput Takota. Ketika bertemu dengan putrinya, orang tua Takota menemukan sejumlah luka memar dan sejumlah barang berharga seperti SIM, kunci mobil, dan kartu ATM milik Takota hilang.
Sayangnya setelah dijemput oleh keluarganya, Takota memilih untuk melarikan diri ke New York dan diduga kembali bersama Miller. Mereka diduga berada di Vermont, Hawaii, dan Los Angeles.
Takota Iron Eyes Bantah Tuduhan Orang Tuanya
Sejak muncul tuduhan serius terhadap Miller, sebuah akun muncul yang diduga milik Takota Iron Eyes. Akun tersebut membantah serangkaian tuduhan yang dilayangkan kepada Miller.
"Saya ingin membuat pernyataan untuk mengakui tragedi yang menjadi narasi masyarakat umum dan asumsi yang dibuat atas nama saya oleh keluarga dan teman-teman saya mengenai stabilitas saya dan sebaliknya," bunyi unggahan tersebut, dikutip Daily Mail, Kamis (9/6/2022).
Lalu, kata Takota, keputusannya untuk pergi dari rumah itu lantaran salah seorang kerabat terdekatnya meninggal dunia. Hal ini membuat dirinya terpengaruh dan membutuhkan ruang untuk memproses kesedihannya.
Di sisi lain, Ezra Miller yang turut hadir di kehidupan Takota mengetahui berita duka cita itu. Takota menyebut Miller hanya memberikan dukungan kepada dirinya dan memberikan perlindungan serta kasih sayang selama ia membutuhkan,
"Kawan saya Ezra Miller untuk keseluruhan era yang disebutkan di atas hanya memberikan dukungan penuh kasih dan perlindungan yang tak ternilai selama periode kehilangan ini," ungkapnya.
Takota Iron Eyes sendiri telah menjadi seorang aktivis saat berusia sembilan tahun ketika ia bersaksi menentang tambang uranium di Black Hills. Ia juga tercatat berperan sebagai juru kampanye terkemuka yang menentang usulan Jalur Pipa Akses Dakota dan telah muncul bersama Great Thunberg untuk membahas masalah iklim.
Sementara Miller telah terlibat serangkaian pertikaian dengan hukum yang melibatkan narkoba serta kekerasan. Baru-baru ini dia dilaporkan oleh seseorang karena melontarkan kata-kata kotor kepada seorang wanita di Margarita Village Bar di Hilo.
Pada malam yang sama, ia dilaporkan menyerang seorang pria yang sedang bermain dart di bar dan meludahi wajahnya. Polisi bahkan turun tangan untuk menangani kejadian tersebut. Miller dibebaskan dengan jaminan setelah membayar USD 500 (Rp7 juta).
Tidak berselang lama dari kejadian itu, ia kembali menghadapi kasus hukum setelah mengancam pasangan yang tinggal di Hawaii. Ia bahkan merusak sejumlah barang dan mengambil barang-barang berharga dari pasangan itu.
Sejak serangkaian kasus hukum yang melibarkan Miller, Warner Bros dan eksekutif DC langsung mengadakan pertemuan. Pihak studio setuju untuk menghentikan proyek masa depan yang melibatkan Miller, termasuk penampilannya di The Flash.