Beri Bantuan Rp1,5 Juta ke Pedagang Pasar Baros, Jokowi: Kalau APBN Ada Uang Lagi, Kita Tambah
ERA.id - Presiden RI, Joko Widodo mengunjungi pedagang di Pasar Baros, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Jumat (17/6/2022) dengan didampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Dalam kesempatan, Presiden membagikan sejumlah bantuan sosial bagi penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng, bantuan ATENSI, Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada penerima manfaat.
Bantuan yang diberikan Presiden Joko Widodo Bantuan Tunai Langsung (BLT) minyak goreng Rp300 ribu untuk di Provinsi Banten sebanyak 539.322 orang. Di Kabupaten Serang sebanyak 67.941 penerima manfaat. Bantuan Modal Kerja (BMK) sebesar Rp1,2 juta
Presiden mengatakan total bantuan yang diberikan sebesar Rp1,5 juta. Dari jumlah tersebut Rp1,2 juta untuk tambahan modal usaha. Sedangkan Rp300 ribu untuk membeli sembako atau minyak goreng.
"Ini untuk modal usaha dan beli minyak goreng," jelasnya kepada warga saat pembagian bantuan.
Adapun Bantuan PKH Provinsi Banten untuk penyaluran Tahap ll sebanyak 288.162 KPM dengan nilai total Rp204,486 miliar, sedangkan di Kabupaten Serang tercatat sebanyak 46.198 KPM dengan nilai bantuan Rp33,786 miliar. Bantuan ATENSI dari Kemensos diserahkan senilai Rp99.465.000 untuk 10 KPM.
Presiden berjanji jika APBN membaik akan menambah bantuan yang diberikan.
"Nanti kalau APBN ada uang lagi, kita tambah," ungkapnya.
Melalui Sentra Terpadu Inten Soeweno, Kemensos juga menyerahkan 2 unit motor roda 3 kepada penyandang disabilitas.
Sementara itu, Penerima Bantuan tunai sekaligus pedagang sembako, Raudatul mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Sosial Tri Rismaharini atas bantuan sosial.
"Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Joko Widodo dan bu menteri Risma atas bantuannya uang minyak goreng dan sembako, insya allah ini bermanfaat. Rencananya sembako akan digunakan untuk berjualan di warung," terangnya.