Iklim Rusia Tak Ramah pada Piala Dunia
Moskow, era.id - Bagi sebuah negara, menjadi tuan rumah Piala Dunia adalah suatu keistimewaan. Selain meningkatkan kelas dalam pergaulan internasional, menjadi tuan rumah Piala Dunia tentu merupakan kesempatan untuk meraih keuntungan secara ekonomi.
Namun, besarnya potensi keuntungan itu juga dibarengi dengan besarnya beban yang harus ditanggung oleh sebuah negara. Tentu, menjadi tuan rumah yang baik adalah tujuan utama. Karenanya, persiapan matang jadi hal yang wajib dilakukan.
Rusia dikenal sebagai negara beriklim tundra, bersuhu rendah. Rendahnya suhu di Rusia ini enggak main-main, sebab bisa menyentuh -15 derajat celcius hingga -50 derajat celcius saat salju turun. Untungnya, penyelenggaraan Piala Dunia 2018 dilakukan tepat ketika Rusia diselimuti musim panas.
Meski begitu, para tamu dan peserta olah raga paling nge-pop di dunia ini harus tetap waspada. Sebab, dalam beberapa tahun belakangan, iklim Rusia mengalami perubahan yang lumayan enggak biasa. Perubahan suhu dan kondisi iklim bisa terjadi dalam waktu yang cepat.
Kota Nizhny Novogorod misalnya, yang pada Selasa (19/6) lalu direndam banjir usai diterjang hujan badai yang lumayan bikin ngeri. Dideskripsikan oleh RBTH, hari yang awalnya menyenangkan berubah suram ketika hujan badai yang disertai petir melanda Nizhny Novogorod.
Dampak hujan badai itu lumayan parah. Jalan-jalan di hampir seluruh kota tertutup air. Selain itu, mobil-mobil juga terendam. Selama beberapa waktu, jalan-jalan di Nizhny Novogorod berubah menjadi sungai. Bahkan, sejumlah pengendara mobil dilaporkan terjebak kala banjir bandang dengan cepat menerjang.
Di tengah kondisi itu, seorang laki-laki mendadak jadi sosok paling dibicarakan di seluruh penjuru kota, setelah ia berhasil menyelamatkan dua orang perempuan yang terjebak di dalam mobil. Seperti adegan film, lelaki berkemeja putih dan berdasi itu menggendong dua perempuan itu bergantian dan membawanya ke tempat aman.
Di dalam stadion, hujan air mata terjadi, setelah timnas Argentina dipermalukan Kroasia dengan skor 3-0. Kekalahan itu makin menyulitkan langkah Lionel Messi Cs untuk melaju ke babak enam belas besar. Selain laga Argentina versus Krosia, rencananya Stadion Nizhny Novogorod juga akan menggelar laga antara Inggris Vs Panama pada 24 Juni, Swiss Vs Kosta Rika (27 Juni), dan sejumlah pertandingan lain di babak 16 besar dan perempat final.