PPATK Sebut Ada Parpol Terima Aliran Dana ACT, Guntur Romli: Apakah Parpol yang Bela HTI dan FPI?
ERA.id - Politisi Partai Solidaritas Indonesia Mohamad Guntur Romli angkat bicara terkait dengan pernyataan PPATK yang menyebut ada partai politik yang menerima aliran dana dari ACT.
Guntur Romli pun meminta agar diusut tuntas.
Dia pun mempertanyakan apakah partai yang menerima aliran dana tersebut juga membela HTI dan juga FPI.
"Usut Tuntas! Apakah parpol yg sama yg membela HTI & FPI?" jelas Guntur Romli dikutip dari akun Twitternya pada Jumat (8/7/2022).
Seperti diketahui, ACT menjadi pembicaraan setelah laporan investigasi majalah nasional Tempo memuat tentang dugaan penyelewengan donasi umat yang digalang disalahgunakan, termasuk biaya operasional dan gaji petinggi yang bernilai tinggi.
Usai laporan investasi tersebut, bermunculan di media sosial tanda pagar (tagar) bertuliskan “aksi cepat tilep” dan “jangan percaya ACT”.
Pengurus ACT pun mengaku mengambil sebesar 13,7 persen dari dana yang terkumpul untuk biaya operasional lembaga tersebut. Hal ini menurut Kementerian Sosial menyalahi aturan yang berlaku seharusnya hanya boleh memotong 10 persen.
Kementerian Sosial lantas mencabut izin Penyelenggaraan Pengumpulan Uang dan Barang yang telah diberikan kepada Yayasan ACT Tahun 2022, terkait adanya dugaan pelanggaran peraturan yang dilakukan yayasan.
PPATK pun menemukan adanya aliran dana dari ACT ke kelompok teroris AL-Qaeda. Bahkan, PPATK menyebut ada pula partai politik yang menerima aliran dana tersebut