Cerita Pelajar Asal Bandung Barat Tersesat di Lembah Tengkorak Semalam

| 13 Feb 2023 21:33
Cerita Pelajar Asal Bandung Barat Tersesat di Lembah Tengkorak Semalam
Sejumlah pelajar yang sempat tersesat di Hutan Lembang Bukit Tengkorak (Reza Deny/Era.id)

ERA.id - M Faisal Rizki (16) pelajar asal Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menceritakan saat ia dan sejumlah temannya tersesat di hutan.

Ia bersama sejumlah teman-temannya yang merupakan salah satu pelajar SMK tersesat di Lembah Tengkorak, kawasan Hutan Bukit Unggul, Desa Cipanjalu, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung yang berbatasan dengan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Faisal mengatakan, ia dan teman-temannya didampingi seorang alumni pergi kemping sejak Jumat (10/2/2023) sekitar pukul 19.00 WIB ke kawasan Hutan Bukit Unggul.

"Jam 7 malam star. Kita kemping dua malam di sana lancar alhamdulillah," ujar Faisal.

Setelah menginap dua malam, para pelajar itupun hendak pulang pada Minggu (12/2/2023). "Awalnya mau pagi pulang tapi hujan terus. Jadi baru siang kita baru bisa pulang di hari Minggu itu," tutur Faisal.

Namun dalam perjalanan pulang dengan menelusuri jalan setapak, mereka terhalang sebuah pohon yang tumbang. Mereka sempat mencari jalan lain namun tidak menemukannya.

Sebab kondisi siswa sudah lelah dan kondisi cuaca tidak mendukung, rombongan siswa itupun memutuskan beristirahat. "Kita enggak bisa lewat, ada pohon tumbang. Sempat nyari jalan dulu, tapi pada kedinginan dan kita istirahat. Untung masih ada sisa bekal," ujar Faisal.

Mereka pun sulit untuk memberikan kabar kepada keluarganya karena sulit mendapatkan sinyal. Namun untungnya ada pesan suara lewat WhatsApp yang terkirim kepada anggota keluarganya.

"Pas yang ke kirim itu pas ada jaringan. Tapi yang ngirimnya itu sambil nangis gitu jadi mungkin kaget keluarganya," tutur Faisal.

Keluarga yang mendapat pesan itu akhirnya membuat laporan kepada aparat setempat. Tim gabungan dari SAR, polisi, TNI, relawan dan aparat desa yang menerima informasi itu kemudian melakukan pencarian pada Senin (13/2/2023).

Setelah menelusuri perjalanan sekitar 5 kilometer dari perkampungan terdekat, para pelajar itupun akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat. Mereka langsung dievakuasi ke Puskesmas Cibodas untuk mendapatkan perawatan medis dan sudah diperbolehkan pulang.

Rekomendasi