Tim Editor
ERA.id - Tokoh masyarakat di Kabupaten Jeneponto mengapresiasi pembangunan tanggul Sungai Allu di Kelurahan Pallengu, Kecamatan Bangkala, yang dilakukan oleh Pemprov Sulawesi Selatan.
Seorang tokoh masyarakat di Jeneponto bernama Faharuddin Bundu berharap pembangunan itu akan bermanfaat bagi masyarakat dalam mengurangi dampak banjir dari luapan Sungai Allu.
“Pertama-tama, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Gubernur Sulawesi Selatan atas dibangunnya tanggul di lingkungan Sawitto, Kelurahan Pallengu, Kecamatan Bangkala,” ujarnya, beberapa waktu lalu.
Ia pun bercerita bahwa setiap musim hujan, luapan air dari sungai Allu biasanya menyebabkan banjir di pemukiman warga di daerah Bangkala.
“Kami masyarakat di Bangkala, berharap pembangunan tanggul ini bisa mengurangi dampak banjir dari luapan Sungai Allu jika musim hujan. Karena kasihan, kami selalu kebanjiran kalau hujan,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menuturkan bahwa pembangunan tanggul Sungai Allu sementara proses oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel.
“Sedang progres pengerjaan tanggul Sungai Allu. Pengerjaan tahun ini untuk menambah tanggul, agar ketika Sungai Allu meluap, kita bisa mengurangi dampak terjadinya banjir di daratan,” jelasnya.
Ia berharap dukungan bersama-sama masyarakat untuk kemudahan dan kelancaran pengerjaan.
Adapun pekerjaan bangunan tanggul sungai ini sepanjang 379 meter dengan tinggi bangunan tanggul 1,3 meter.
