Tim Editor
ERA.id - Perdana Menteri Jepang yang baru Kishida Fumio mengutarakan tekadnya untuk segera menangani berbagai tantangan yang dihadapi oleh pemerintahannya.
Kishida memulai jadwal kerja penuh pada Selasa (05/10/2021), satu hari setelah menduduki jabatannya. Ia melakukan percakapan telepon pertamanya dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden serta mengadakan rapat reguler Kabinet yang pertama.
Seperti dikutip dari NHK, Selasa (5/10/2021), Kishida menyampaikan kepada para wartawan bahwa ia merasa sama tegangnya dan sama bergairahnya dengan momen setelah wasit menyatakan permainan bisbol dimulai. Ia mengatakan berniat menjaga motivasi tersebut saat menjalankan pemerintahannya.
Kishida mengatakan para menteri negara dan seluruh Kabinetnya akan dilantik pada Rabu (06/10/2021). Seluruh anggota Kabinetnya akan segera menangani berbagai isu.
Fumio pada Senin (4/10) mengatakan dirinya berencana membubarkan Majelis Rendah pada 14 Oktober untuk pemilu pada 31 Oktober.
Kishida mengisyaratkan bahwa ia akan menyampaikan visi lengkap pemerintahannya dalam pidato kebijakan yang akan disampaikannya di hadapan Parlemen serta dalam sesi tanya jawab yang dilakukan setelahnya.
Kishida menambahkan adalah penting bagi partai-partai oposisi untuk memperjelas idenya melalui pertanyaan yang diajukan setelah pidato, agar masyarakat dapat memahami perbedaannya menjelang pemilu.
