Tim Editor
ERA.id - Pesut Mahakam (Orcaella brevirostris), muncul di pinggir Sungai Mahakam. Hal ini langsung mendapat ribuan respons dari warganet. Video pesut diunggah akun twitter @BahriBpp.
Banyak yang menyamakan pesut adalah lumba-lumba. Sekilas bentuknya hampir sama, tapi bedanya, pesut adalah lumba-lumba air tawar yang merupakan simbol Provinsi Kalimantan Timur yang cuma bisa ditemukan di Sungai Mahakam.
Dilansir Mogabay, hingga akhir Oktober 2019, sebanyak 4 pesut ditemukan mati. Berdasarkan survei RASI, 2018 – Mei 2019, populasi pesut mahakam diperkirakan sekitar 81 individu.
Kejadian yg skrg sangat langka d sungai Mahakam....... pic.twitter.com/uG3IjdibXt
— Syariful Bahri (@BahriBpp) July 20, 2020
Itu yang membuat Bahri dalam akunnya, menulis, bahwa keberadaan pesut sangatlah langka ditemukan sekarang. Memang apa yang membuat pesut itu kian langka dan berkurang populasinya?
Adalah polusi suara dari frekuensi tinggi kapal yang melintas, industri, sampah hingga jaring adalah ancaman kehidupan yang dihadapi mereka.
Asal tahu saja, pesut dianggap keramat oleh Suku Kutai. “Kematian pesut adalah kabar yang tidak enak didengar. Jumlahnya yang terus menurun membuat kita khawatir," beber Kepala BKSDA Kaltim, Sunandar, dikutip Mongabay.
