Dalam sebuah video live Instagram-nya, Ronaldo mengatakan:
"Mereka (orang-orang yang menuduhnya selama ini) ingin mempromosikan dirinya sendiri dengan menggunakan nama saya. Itu hal normal," kata mantan bintang Real Madrid.
Sementara itu. Dilansir dari The Sky, Senin (1/10/2018), pengacara Ronaldo, Christian Schertz, mengatakan pihaknya akan menuntut majalah Jerman, Der Spiegel yang pertama kali memberitakan tuduhan tersebut.
Ronaldo dan Mayorga (Twitter @swahilitimes)
Spiegel menulis, Kathryn Mayorga (34) mengklaim telah diperkosa Ronaldo di sebuah kamar hotel di Las Vegas dan ia dilaporkan telah mengajukan laporan pemerkosaan kepada polisi Las Vegas tak lama setelah insiden yang dituduhkan.
Pada 2010, Mayorga dilaporkan mencapai kesepakatan di luar pengadilan dengan Ronaldo yang melibatkan pembayaran sebesar 375.000 dolar AS (288.000 poundsterling) atas persetujuan untuk tidak mempublikasikan tuduhan tersebut.
Spiegel juga melaporkan, pengacara Mayorga, Leslie Mark Stovall, telah mengajukan gugatan perdata untuk menyatakan bahwa kesepakatan tersebut batal.
Ronaldo dan Mayorga (Twitter @swahilitimes)
"Tujuan gugatan ini adalah untuk menahan pertanggungjawaban Cristiano Ronaldo di pengadilan perdata atas luka yang dia sebabkan kepada Kathryn Mayorga dan konsekuensi dari luka tersebut," bunyi keterangan Spiegel.
Schertz lalu mengatakan, berita yang dipublikasikan Spiegel merupakan hoaks dan dia telah diperintahkan oleh pihak Ronaldo untuk mencari kompensasi atas salah satu pelanggaran paling serius terhadap hak pribadi yang dilakukan Mayorga.
Baca Juga : Ibrahimovic Bilang Salah Tak Layak Raih Puskas Award