Tim Editor
"Kami telah menelusuri semua laporan kehilangan data dan sudah melakukan perbaikan pada pembaruan tersebut." ujar John Cable, Direktur Program Management Microsoft Windows Servicing and Delivery, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (12/10/2018).
Update perbaikan itu nantinya akan dirilis dalam program Windows Insider, sebelum disebarkan ke pengguna publik. Hal ini dilakukan untuk mengetes kembali apakah masalah bug itu kembali terjadi atau tidak.
"Kami secara perlahan akan mempelajari feedback dan data diagnostik dari para pengguna Insiders sebelum merilis secara lebih luas.” tambahnya.
Sebelumnya, sejumlah pengguna Windwos 10 mengeluhkan hilangnya beberapa file dan folder dokumen penyimpanan yang terhapus, setelah melakukan pembaruan di Windows 10 versi 18.09 pada awal Oktober 2018.
Microsoft mengatakan, terhapusnya data dan file pengguna itu disebabkan oleh kesalahan alogaritma Microsoft yang diterapkan pada versi pembaruan untuk bulan Oktober.
Adapun, pada versi terbarunya itu Microsoft bermaksud merapikan folder duplikat dan folder pengguna (dokumen, video, musik, foto) yang biasanya kosong. Namun ternyata, update Windows 10 itu malah menghapus beberapa file dan dokumen sehingga menyebabkan kehilangan data.
Update Windows 1089 dijanjikan bakal membawa perubahan besar seperti fitur Your Device, untuk kemudahan manajemen device, dan Windows 10 Feedback Tool, namun ternyata malah mengandung masalah fatal di atas.
