Aksi Bela Salah di Jakarta, Berlebihan Enggak Sih?

Jakarta, era. id - Simpati terhadap penyerang Liverpool Mohamed Salah semakin menggema. Di Indonesia, sebuah pesan berantai berisi ajakan menggelar aksi membela Salah di depan Kedutaan Besar Spanyol di Jakarta, Kamis (31/5), viral.

Bahkan, dalam pesan yang beredar sejak Selasa (29/5) tersebut, terkandung pesan mengatasnamakan umat. Kok jadi jauh ke mana-mana ya?   

Tertulis nama koordinator aksi Mohammad Dendi Budiman beserta nomor teleponnya di akhir pesan. Selain itu, disertakan juga tuntutan yang akan mereka layangkan kepada Kedutaan Besar Spanyol. Yakni, mengadili Sergio Ramos dan mencabut gelar Liga Champions Real Madrid. Semudah itukah? 

Berikut isi lengkap pesan berantai tersebut:

Seruan Aksi: Indonesia Bela Salah

Assalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakatuh,

Merespon aksi pelanggaran oleh Sergio Ramos pada pertandingn Final Liga Champions 2018. Ummat Islam di Indonesia tentu tidak akan berdiam diri begitu saja. Atas dasar kemanusiaan dan pembelaan terhadap sesama ummat yang sedang teraniaya, seluruh elemen ummat bersatu menyerukan dan secara serentak melakukan Aksi Indonesia Bela Salah.

Aksi ini akan dilakukan pada tanggal:

Hari: Kamis, 31 Mei 2018.

Waktu: 15.30 wib s.d selesai (Buka Puasa Bersama)

Tempat: Depan Kedubes Spanyol.

Tuntutan:

1. Adili Sergio Ramos

2. Cabut gelar liga champions Real Madrid

Mari bergabung dalam Aksi Bela Salah besok, siapkan infaq terbaik.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakatuh

You Will Never Walk Alone

Narahubung: +628965420xxxx (Mohammad Dendi Budiman)

Baca Juga : Kabar Terbaru Mohamed Salah Usai Final UCL

Mohamed Salah menderita dislokasi bahu di laga final Liga Champions antara Liverpool kontra Real Madrid, Sabtu (26/5) lalu. Pemain nasional Mesir itu berduel dengan kapten Real Madrid, Sergio Ramos dan terjatuh dengan bahu kiri menjadi tumpuan berat badannya dan juga badan Ramos.

Salah digantikan Adam Lallana pada menit ke-30 dan terancam absen di Piala Dunia. Dalam laga itu, Liverpool kalah 1-3 melalui gol yang dicetak Karim Benzema, dan brace Gareth Bale. Sementara The Reds hanya mampu membalas melalui gol Sadio Mane.

Baca Juga : Tidak Adil Jika Terus Menghakimi Ramos

Setelah pertandingan dan Madrid menjuarai Liga Champions untuk kali ketiga secara beruntun, banyak pihak yang menyalahkan Ramos sebagai penyebab cederanya Salah dan kegagalan Liverpool menjuarai kompetisi paling bergengsi di Eropa tersebut.

Sebelum ada ajakan aksi bela Salah di Indonesia, seorang pengacara asal Mesir, Bassem Wahba, menyatakan bakal menuntut kapten Real Madrid, Sergio Ramos, sebesar Rp16 triliun.

Bassem Wahba menilai Ramos harus bertanggungjawab atas cederanya Salah pada partai final Liga Champions musim ini. Menurut Wahba, Ramos telah melukai Salah secara fisik dan psikologis.

Saat ini Salah masih menjalani pemulihan dan diprediksi bisa kembali berlatih dua pekan ke depan sehingga diragukan dapat tampil bugar pada Piala Dunia Rusia yang dimulai 14 Juni 2018. 

Adapun Mesir berada di Grup A bersama Rusia, Arab Saudi, dan Urugay. Laga pertama Mesir digelar pada 15 Juni melawan Uruguay.