ERA.id - Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco jadi satu sosok yang bisa dicalonkan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Hal itu diiyakan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar, Rabu kemarin. Alasannya, rekam jejak Basri di DPRD DKI Jakarta selama ini termasuk dalam kepengurusan partai di tingkat DPD, cukup mentereng.
Perolehan suara Partai Golkar DKI Jakarta pada Pemilu 2024 mencapai 517.819 suara atau meraih 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Dengan perolehan suara itu, Golkar berhak mendapatkan kursi pimpinan DPRD DKI.
Menurut dia, Baco sudah menjadi anggota DPRD DKI Jakarta selama dua periode serta menjabat ketua organisasi sayap Golkar, yakni Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR).
"Yang pasti, yang punya peluang paling besar adalah Ketua MKGR Jakarta (Basri Baco), walaupun nanti ada dua lagi yang kami jadikan bahan evaluasi," ujar Zaki usai silaturahmi dan buka puasa bersama para kader MKGR DKI Jakarta.
Dua nama lainnya yang dipertimbangkan untuk menjadi pimpinan DPRD DKI, yakni Judistira Hermawan dan Dimaz Soesatyo.
Namun jika dilihat dari rekam jejaknya di DPRD DKI dan kepengurusan di partai, nama Baco paling mendominasi. "Peluang paling besar ada di Pak Basri Baco sebagai Ketua Fraksi juga, kemudian 'incumbent' periode kedua dan Sekretaris DPD," katanya.
Tentunya ini merupakan pengalaman juga yang menjadi bahan untuk penilaian. "Kalau sudah ditugaskan harus dilaksanakan dan dia harus siap," kata Zaki.
Basri Baco menyatakan kesiapannya untuk mendapat amanah baru menjadi Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Dia berjanji akan mengawal dan memperjuangkan aspirasi masyarakat di level pimpinan Dewan. "InsyaAllah saya siap menjalankan amanah itu," katanya.
Dalam kegiatan silaturahmi dan buka puasa bersama itu, MKGR DKI Jakarta memberikan santunan kepada seratusan anak yatim-piatu.