Tim Editor
ERA.id - PDI Perjuangan mengklaim, sudah lebih dulu menggunakan slogan Indonesia maju sejak bulan Agustus. Hal ini merespons perubahan nama koalisi pendukung Prabowo Subianto menjadi Koalisi Indonedia Maju.
Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan, slogan Indonesia maju banyak dipakai untuk mempromisikan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres).
"Kalau melihat dari (baliho) Ganjar Pranowo di berbagai tempat, dan seluruh Jawa Timur katakanlah, itu 'Gerak Cepat Indonesia Maju Bersama Ganjar Pranowo', 'Bersama Ganjar Pranowo Bergerak Cepat Untuk Indonesia Maju', tagline (Indonesia maju) kami sudah (gunakan) awal Agustus," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2023).
Dia menghormati apabila saat ini ada kubu yang menamakan diri dengan sebutan Koalisi Indonesia Maju. Said justru mengajak pihak tersebut berlomba memajukan Indonesia ke depan.
Hanya saja, dia menegaskan, publik sudah mengetahui slogan itu lebih dulu digunakan PDIP dalam berbagai baliho bergambar Ganjar Pranowo.
"Kalau sekarang ada Koalisi Indonesia Maju, ya mari kita berlomba-lomba untuk Indonesia agar lebih maju lagi," kata Said.
Dia tak menampik slogan itu mirip dengan nama kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo-Wakil Presiden Ma'ruf Amin, yaitu Kabinet Indonesia Maju. Namun itu sangat wajar
Sebab, Presiden Jokowi merupakan kader PDIP. Sehingga slogan itu memang sejalan dengan partainya.
"Kita kan memang dari sisi PDIP dan partai seiring," tegas Said.
Kedati PDIP dan kubu Prabowo sama-sama mengusung slogan Indonesia maju, maka sebaiknya saling membuktikan saja siapa yang konsisten ingin memajukan Indonesia.
Dia mengingatkan, landasan Presiden Jokowi saat membentuk Kabinet Indonesia sejalan dengan komitmen partainya supaya tak tertinggal dari negara lain.
"Landasannya sama dengan preisen, tinggal mari adu visi, adu program, mana yang lebih membumi dan siapa yang bisa mengeksekusi program-program yang diutarakan tetap konsisten," kata Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI itu.
Sebelumnya, Ketua Umun Partai Gerindra Prabowo Subianto mengubah nama koalisi partai politik pendukungnya dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju.
Prabowo mengaku nama baru itu disepakti saat berembuk bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskadar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.
"Bersama tim kita, tadi kita berembuk. Para ketua umum tadi berembuk walaupun sebentar, iya Pak Zul, Pak Airlangga, Gus (Muhaimin), sama Profesor (Yusril). Kita sepakat koalisi kita, kita beri nama Koalisi Indonesia Maju," ucap Prabowo saat menghadiri HUT ke-25 PAN di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (28/8).
