Tim Editor
ERA.id - Pemerintah Indonesia berencana untuk mengirimkan bantuan ke Jalur Gaza melalui jalur udara untuk warga Palestina. Rencana kiriman bantuan lewat udara ini disebut sebagai salah satu cara yang masih bisa dilakukan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bantuan untuk warga Palestina di Jalur Gaza sejauh ini hanya bisa dilakukan lewat jalur udara. Jokowi menyebut Indonesia menjadi salah satu negara yang diberikan izin untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan.
"Kita tadi melihat peragaan ngedrop bantuan yang akan kita segera lakukan di Gaza karena Indonesia merupakan salah satu negara yang diberi kesempatan untuk bisa memberikan bantuan ke Gaza, ke rakyat Palestina dengan lewat udara karena lewat darat sudah sangat sulit," kata Jokowi dikutip YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (8/3/2024).
Terkait rencana itu, Jokowi mengatakan Indonesia sudah melakukan simulasi pengiriman bantuan lewat udara dengan menggunakan pesawat Hercules. Dalam acara simulasi itu, pesawat Hercules dan helikopter milik TNI itu melepaskan kotak box dari ketinggian tertentu.
"Tadi kita coba terlebih dahulu, kira-kira akan seperti apa dengan menggunakan Pesawat Hercules, dan ini akan segera kita bawa bantuan ke Gaza dan dirop dari udara dengan pesawat Hercules kita, tadi sudah disimulasi, dan saya melihat hasilnya baik," ujarnya.
Sebelumnya, Indonesia sudah mengirimkan bantuan untuk warga Palestina di Jalur Gaza pada November 2023. Saat itu, Indonesia mengirimkan total bantuan sebanyak 51,8 ton yang merupakan gabungan dari berbagai pihak.
Dari total tersebut, tujuh ton diantaranya merupakan bantuan kemanusiaan yang dikelola Kementerian Kesehatan Indonesia, yang meliputi obat-obatan, hygiene kit, serta makanan bergizi.
