Tim Editor
ERA.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membubarkan Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) pasca keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait perolehan suara Pemilu 2024.
"Bappilu sudah kita bubarkan. Saya kira karena itu memang ad hoc ya, jadi karena memang Bappilu itu ad hoc maka begitu selesai rekap dari KPU, kita anggap sudah selesai," kata Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2024).
Adapun Bappilu PPP sempat diketuai oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. Lalu bagaimana nasib Sandiaga setelah ini?
Menurut Amir, Sandiaga sudah tercatat sebagai kader PPP. Soal tugas apa yang akan diberikan, nanti akan dibicarakan lebih lanjut.
Namun, dia memastikan, PPP sudah menyiapkan tugas baru untuk Sandiaga.
"Kalau Pak Sandi kan sudah menjadi kader PPP... Mungkin nanti ada tugas baru yang kita kasih ke Pak Sandi," ujarnya.
Sebagai informasi, Sandiaga Uno berpindah partai ke PPP setelah hengkang dari Partai Gerindra.
Resmi menjadi kader PPP, Sandiaga mendapat tugas dari Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono, sebagai Ketua Bappilu khusus untuk memenangkan partai Ka'bah pada Pemilu 2024.
Belakangan, PPP dinyatakan tak lolos ke parlemen. Berdasarkan ketetapan dari KPU, PPP hanya mengantongi suara sekitar 3,87 persen. Sementara syarat lolos ke Senayan yaitu empat persen.
