Tim Editor
ERA.id - Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi menilai perlakuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Rizieq Shihab berbeda dengan ke masyarakat umum soal COVID-19. Ia mencontohkan Anies pernah sidak ke salah satu cafe dan meminta cafe tersebut ditutup karena alasan pandemi.
"Ketegasan itu nggak terlihat ketika ia menghadap Rizieq sehari sebelum acara pernikahan putrinya digelar. Padahal Rizieq baru saja pulang dari luar negeri," kata Eko dalam Youtube Cokro Tv, Rabu (18/11/2020).
Ia menjelaskan dalam UU karantina kesehatan diatur setiap orang yang baru bepergian dari luar negeri melakukan karantina mandiri 14 hari. Tapi justru Anies yang terang-terangan melanggar.
"Dia menghadap junjungannya, belum juga junjungannya sehari kembali dari Saudi. Fotonya tersebar luas di masyarakat. Kayanya dengan mendatangi orang yang baru pulang dari luar negeri, ia seperti melecehkan aturan karantina yang sebenarnya harus diberlakukan untuk Rizieq," kata Eko.
Menurutnya, Anies seperti ingin mengatakan pada masyarakat bahwa PSBB Jakarta cuma berlaku untuk orang lain. Jika rakyat biasa pulang dari luar negeri, maka wajib karantina 14 hari.
"Sementara kalau Rizieq berbeda dengan rakyat biasa, posisinya jauh di atas warga DKI Jakarta pada umumnya. Makanya alih-alih mengingatkan karantina mandiri, Anies sendiri yang datang menghadapnya," katanya.
