Tim Editor
ERA.id - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) akan membangun pusat data di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hal ini untuk mendukung transformasi digital di ibu kota negara baru.
Kepala BSSN Hinsa Siburian mengatakan, pembangunan pusat data ini berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik. Adapun pusat data saat ini berada di Sawangan, Depok, Jawa Barat.
"Pusat rekam cadang data strategis nasional yang saat ini berada di Sawangan dan kedepannya juga akan dibangun di IKN ditujukan untuk menjamin keamanan integritas dan ketersediaan data strategis nasional," kata Hinsa dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Kamis (17/3/2022).
Hinsa mengatakan, BSSN akan menjamin keamanan data milik kementerian dan lembaga yang berada di IKN Nusantara. Nantinya, pusat data di IKN akan dibentuk jariangan tertutup dan terenkripsi.
"Keamanan konektivitas data antara kementerian lembaga di IKN diutamakan dengan membentuk suatu jaringan tertutup terenkripsi yang hanya dapat diakses antar kementerian lembaga pada IKN," kata Hinsa.
Lebih lanjut, Hinsa mengatakan pembangunan pusat data di IKN ini untuk mendukung konsep smart city di sana.
"Dalam rangka mendukung transformasi digital di IKN yang mendukung smart city bssn berencana membangun pusat rekam cadang data strategis nasional di IKN," pungkasnya.
