Tim Editor
ERA.id - Membangun bisnis bukanlah suatu hal yang mudah, mengingat terdapat banyak aspek yang harus diperhatikan oleh pelaku bisnis untuk memastikan bisnisnya dapat bertahan lama. Kepuasan pelanggan terhadap kualitas produk dan pelayanan pun menjadi kunci utama dalam mempertahankan bisnis.
Kedua aspek tersebut kerap mendorong para pemilik bisnis untuk lebih cermat dan jeli dalam memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pelanggannya, termasuk dalam hal bertransaksi.
Menjamin stabilitas kedua hal tersebut adalah upaya yang dilakukan oleh Najla Bisyir, Owner & Founder Bittersweet by Najla, sebuah bisnis kue dengan gaya yang sering disebut sebagai dessert box. Bisnisnya yang dirintis sebagai bisnis rumahan tersebut kini telah sukses mencuri perhatian para pecinta makanan manis dan berhasil menjadi pelopor konsep dessert box di Indonesia.
Perjalanan Najla Bisyir dalam membangun Bittersweet by Najla hingga sebesar sekarang bermula dari kegemarannya membeli cake di pusat perbelanjaan. Sebelum merintis Bittersweet by Najla di tahun 2016, ia sempat menekuni usaha kue rumahan lainnya dengan produk seperti cinnamon roll yang sempat menjadi tren pada masanya.
Ia mempromosikan berbagai produk usahanya melalui media sosial dan melihat respon positif dari para pelanggannya. Lalu Najla terdorong untuk semakin mengembangkan bisnisnya. Hingga akhirnya tercetus ide segar untuk menciptakan konsep dessert box. Konsep tersebutlah yang berhasil mengantarkan Najla hingga memiliki sembilan gerai Bittersweet by Najla dan ratusan reseller yang tersebar di 40 kota di Indonesia.
Setelah berhasil mengembangkan bisnisnya selama tujuh tahun, ia mengaku bahwa kepuasan pelanggan adalah kunci utama untuk memastikan bisnisnya dapat bertahan dan terus berkembang. Kepuasan tersebut tidak hanya datang dari kualitas produk yang terus ia tingkatkan tetapi juga melalui bagaimana pelanggan merasa diuntungkan saat melakukan pembayaran.
"Di awal saya merintis bisnis, saya melakukan segala hal yang berkaitan dengan bisnis sendirian. Saya melakukan promosi melalui media sosial dan mengarahkan pelanggan saya untuk melakukan transfer pada saat pembayaran. Sayangnya, banyak pelanggan yang mengeluh karena harus membayar biaya admin," ungkap Najla.
"Di situ lah saya temui salah satu tantangan terbesar saya dalam menjalankan bisnis, yaitu bagaimana kita bisa menjaga kepuasan pelanggan dari segala aspek. Saya merasa perlu memberikan kemudahan bertransaksi melalui metode pembayaran yang efektif dan menguntungkan bagi pelanggan saya," lanjutnya.
Melalui unggahan video di akun Instagramnya @alabisyir, Najla membagikan tiga tips jitu guna mendorong sesama pelaku bisnis semakin mengembangkan bisnisnya dan meningkatkan penjualan dengan memaksimalkan kepuasan pelanggan dari berbagai aspek dari keterangan resmi Shopeepay.
1. Kenali kebutuhan dan ketertarikan pelanggan
Sebagai pelaku bisnis, memahami apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen melalui riset pasar menjadi landasan penting dalam mempertahankan sebuah bisnis.
"Cari tahu apa yang sedang tren, apa yang banyak dicari dan disukai masyarakat, setelah itu lihat seberapa besar peluangnya untuk dikembangkan. Kami selalu mencoba berkreasi dari tren yang sedang populer di masyarakat dengan menghadirkan varian rasa yang beragam tetapi tetap tepat sasaran. Dengan berbagai varian yang ada, tentunya perlu untuk terus mempertahankan kualitas produk sebagai prioritas utama agar produk yang kita jual dapat memberikan kesan positif di hati para pelanggan," jelas Najla.
2. Konsisten dalam memberikan promo spesial
Ketika sudah memahami kebutuhan pelanggan dan menciptakan produk yang sesuai dengan target pasar, memberikan keuntungan melalui berbagai promo menarik juga dapat menjadi kunci menjaga kepuasan pelanggan.
"Selama saya menjalani bisnis, transaksi paling ramai ada pada saat kita memberikan promo spesial bagi para pelanggan. Pelanggan biasanya cenderung mencari banyak cara untuk bisa menghemat uang mereka, sehingga mereka lebih memilih berbelanja di tempat yang memberikan penawaran yang tidak hanya menarik," jelas Najla.
"Tapi juga terbaik bagi mereka. Tidak hanya memberikan keuntungan bagi para pelanggan, promo juga bisa memberikan manfaat bagi bisnis itu sendiri dalam meningkatkan transaksi penjualan dan dapat meningkatkan kesetiaan para pelanggan terhadap produk kita jika konsisten dilakukan secara berkala," lanjutnya.
3. Hadirkan kemudahan dan keuntungan dalam bertransaksi
Dalam memberikan kepuasan yang maksimal bagi pelanggan, tidak ada aspek yang tidak penting untuk diperhatikan. Melihat banyaknya jumlah konsumen yang gemar berbelanja di ranah digital dan masih sering mengandalkan layanan transfer bank dalam melakukan transaksi, pelaku usaha harus jeli dalam mengambil kesempatan untuk menghadirkan kemudahan dan keuntungan bagi pelanggannya.
"Hingga saat ini, pelanggan kami masih banyak yang melakukan transaksi melalui metode transfer. Hadirnya fitur Transfer ke Bank dari ShopeePay menjadi kabar baik tidak hanya bagi kami para pelaku bisnis, tetapi juga bagi pelanggan kami. Kemudahan dan kenyamanan yang dihadirkan fitur Transfer ke Bank menjadi solusi ekonomis bagi para pelaku bisnis untuk semakin meningkatkan penjualan dan produktivitasnya," paparnya.
"Bagi saya pribadi, fitur ini memudahkan operasional bisnis sehingga saya lebih leluasa dalam melakukan pembayaran ke beberapa vendor tanpa biaya admin. Bagi para pelanggan Bittersweet by Najla, mereka bisa langsung berbelanja dessert box favorit mereka dengan biaya yang lebih hemat menggunakan fitur Transfer ke Bank dari ShopeePay." tutupnya.
