“Kita lihat dari Senayan sampai sini (Hotel La Meridien), prioritasnya jalan harus sudah lurus semua tidak ada yang belok-belok lagi," kata Basuki.
Nantinya, ujar Basuki, lebar jalan 18,5 meter dan lebar trotoar 9 meter, dilengkapi dengan taman selebar 3,4 meter. Ditargetkan, pekerjaan tersebut akan rampung sepenuhnya pada 21 Juli.
"Semuanya sudah bersih dan rapih, tidak ada lagi barrier (pembatas jalan) karena tamu Asian Games mulai sudah datang,” jelas Basuki.
Pekerjaan penataan jalan dan trotoar dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta yang melakukan konstruksi mass rapid transportation (MRT) di Jalan Sudirman.
Baca Juga: Demam Asian Games Sudah Dimulai
Meski demikian, Menteri yang juga Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana Asian Games ke-18 itu mengatakan turut bertanggung jawab atas pesta olahraga empat tahunan ini. Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga telah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta
"Saya koordinasikan dengan Gubernur DKI Jakarta dan Dinas Bina Marga. Semuanya penataan kawasan Sudirman dengan total panjang 6,9 km dari Senayan hingga Bundaran HI diharapkan bisa selesai tanggal 31 Juli 2018,” ujar Basuki.
Di samping itu, menurut Basuki, terdapat beberapa catatan penting yang harus diselesaikan jelang Asian Games. Contohnya merapikan pagar Hotel Sultan yang berada di sisi Jalan Sudirman. Selain itu, ia meminta supaya pagar dan jalur trotoar eksisting di Jembatan Semanggi juga dirapikan dan dicat lagi untuk memperindah penataan kawasan tersebut.
Untuk venue serta fasilitas pendukung di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Menteri Basuki menyatakan pekerjaan perbaikan akan rampung seluruhnya pada Juli 2018. Saat ini, hanya venue squash yang masih dalam penyelesaian dan ditargetkan rampung pada 12 Juli.
“Di Provinsi Jawa Barat, yang belum selesai hanya jalan akses venue paralayang di kawasan Puncak Bogor. Kami targetkan dalam dua hari ini sudah selesai. Selebihnya insyaallah sudah siap," tegasnya.
Turut hadir dalam peninjauan tersebut Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadi Moerwanto, Direktur Preservasi Jalan Hedy Rahadian, Direktur Utama PT MRT Jakarta William P. Sabandar, Direktur Operasi 1 PT Wijaya Karya Agung Budi W, Plt Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo, dan Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S Atmawidjaja.