Lombok Berduka, Jokowi: Besok Tak Usah Ramai-ramai

| 09 Aug 2018 13:17
Lombok Berduka, Jokowi: Besok Tak Usah Ramai-ramai
Gedung KPU. (era.id)
Jakarta, era.id - Utak atik nama pendamping Joko Widodo (Jokowi) di Pemilu Presiden 2019 kian alot jelang batas waktu pendaftaran. Meski begitu, Jokowi memastikan akan mendaftar sebagai capres ke Kantor Komisi Pemulihan Umum (KPU) bersama cawapresnya pada Jumat (10/8) besok sekitar pukul 09.00 WIB.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan proses pendaftaran tidak perlu dilakukan secara beramai-ramai.

"Besok pagi insyaallah kita akan mendaftarkan ke KPU dan kita minta agar besok tidak usah ramai-ramai," kata Jokowi setelah pertemuan dengan Wapres JK di Kantor Wakil Presiden Jakarta, seperti dikutip Antara, Kamis (9/8/2018).

Sebelumnya beredar informasi bahwa Jokowi akan mendaftar sekitar pukul 09.00-10.00 WIB atau sebelum Salat Jumat dengan titik kumpul antara di Gedung Juang atau Tugu Proklamasi.

(Infografis/era.id)

Pendaftaran yang diinformasikan melalui pesan berantai itu akan diramaikan pawai tiga mobil hias dan satu perahu dengan didampingi sembilan ketua umum partai koalisi di satu mobil hias, sembilan sekjen koalisi di satu mobil hias.

"Tidak usah ramai-ramai karena kita tahu suasana masih berkabung," ujarnya.

Jokowi menyatakan semua pihak harus berempati terhadap korban bencana gempa bumi di Lombok. "Karena kita tahu suasana masih berkabung, saudara-saudara kita di NTB, ya mungkin besok juga setelah pendaftaran saya akan ke Nusa Tenggara Barat," katanya.

Jokowi rencananya ke Lombok setelah pendaftarannya ke KPU untuk memastikan proses evakuasi dan penanganan pasca-gempa dilakukan dengan baik. Terkait kedatangannya ke Kantor Wapres untuk bertemu Jusuf Kalla, Jokowi mengaku mendapatkan banyak masukan.

(Infografis/era.id)

Sementara itu Sekretaris Jenderal Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Verry Surya Hendrawan bilang, berdasarkan arahan dari KPU, agar rombongan pasangan capres-cawapres saat mendaftar ke KPU jumlahnya terbatas, sehingga sekjen parpol koalisi pendukung Jokowi akan mematuhi arahan tersebut.

"Jumlah rombongannya akan terbatas, sesuai arahan KPU. Apalagi, saat ini juga masih dalam suasana duka bencana gempa di Lombok," ujarnya.

"Kesepakatan sementara para sekjen parpol koalisi, pasangan capres-cawapres yang didampingi para ketua umum dan sekjen, berkumpul di Gedung Joang 45 Menteng dan kemudian beriringan ke kantor KPU," kata Verry.

Very menambahkan, setelah mendaftar akan dilanjutkan dengan shalat berjamaah di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, yang lokasinya tidak terlalu jauh dari kantor KPU.

Rekomendasi