Tim Editor
Menurutnya, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah mengeluarkan pernyataan yang melukai umat muslim di dunia.
"Trump telah melukai 1,7 M muslim di dunia. Tolong sampaikan pada Trump untuk cabut kebijakannya," kata Jazuli di depan Kedubes AS, Gambir, Jakarta Pusat. Minggu (10/12/2017).
Jazuli meyakini berdasarkan kepercayaannya, pernyataan Trump telah membawa penduduk dunia dalam perpecahan.
"Kalo dipaksakan keputusan Trump, berarti dia telah mengantarkan teman-teman mereka dalam kehancuran," lanjut Jazuli.
Hadir dalam aksi tersebut sejumlah tokoh PKS Seperti, Presiden PKS Moh. Sohibul Iman, Ketua Umum Mathlaul Anwar, KH. Ahmad Sadeli Karim, Ketua Umum Adara Relief, Hj. Nurjanah Hulwani, Ketua Umum PUI, KH. Nazar Haris
Dan pendiri Komitte Nasional Untuk Rakyat Palestina (KNRP) DR. Muqoddam Cholil.
Sebagai bentuk solidaritas dan mempertegas sikap terhadap kemerdekaan bangsa Palestina, PKS menggelar Aksi Bela Palestina di depan Kedutaan Besar AS.
Kecaman ini bermula ketika adanya dukungan resmi Trump atas pemindahan ibu kota Israel ke Yerusalem. Yerusalem adalah kota suci dari tiga agama, Yahudi, Islam, dan Nasrani. Pernyataan Trump tersebut timbulkan kemelut di mana sebelumnya Yerusalem telah menjadi rebutan selama beberapa dekade.
