Tim Editor
Pergantian Novanto akan dilakukan dalam musyawarah nasional luar biasa (munaslub) karena yang bersangkutan menjadi tersangka dan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus korupsi pengadaan e-KTP.
"(Suaranya) kuat karena sudah ada dukungan dari DPD tingkat I, juga mengantongi dukungan yang dikantongi tingkat dua. Tinggal menunggu waktu sesuai harapan," ujar Dedi, di Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta, Selasa (12/12/2017).
Menurut Dedi, pimpinan DPD I PartaI Golkar seluruh Indonesia sudah menyepakati pelaksanaan munaslub dan mendukung Menteri Perindustrian itu memimpin Golkar..
"Semangat pembaruan Partai Golkar termasuk kaderisasi yang baik. Semangat Partai Golkar dinahkodai Airlangga Hartarto, hal itu dibuktikan kan tadi malam ketua DPD I NTT dan Sumatera Utara sudah sama-sama menyampaikan dukungan kepada Airlangga," ujar Dedi.
Dengan begitu, kata Dedi, jumlah dukungan yang dikantongi Airlangga untuk maju sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar sudah diterima dari pimpinan Golkar di seluruh provinsi.
"Artinya sudah 34 DPD I seluruh Indonesia," ungkap Dedi.
Setelah Novanto ditahan, posisi ketua umum dijabat Idrus Marham yang menjadi pelaksana tugas ketua umum.
Adapun dorongan untuk Novanto mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Golkar dan Ketua DPR menguat sejak dia tersangkut kasus korupsi. (Merry)
