Tim Editor
Jakarta, era.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut pihaknya terus mendalami pertemuan yang dilakukan antara Direktur Penindakan KPK, Brigjen Firli dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB).
Bukan apa-apa, masalahnya, Gubernur NTB ini kini tengah diselidiki oleh KPK terkait adanya dugaan penyimpangan divestasi saham PT Newmont Nusa Tenggara.
"Proses yang dilakukan adalah proses telaah, jadi ada pemberitaan-pemberitaan dan saya sudah cek ke direktorat pengawasan internal tentu dilakukan proses telaah," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (18/9/2018).
Sementara, untuk dugaan kasus divestasi yang dilakukan oleh orang nomor satu di NTB tersebut, Febri belum mau bicara banyak. Sebab, perkara ini masih dalam proses penyelidikan. Meski begitu, Febri menyebut kalau saat ini proses itu terus berjalan.
"Yang sedang kami dalami, saat ini proses dan peristiwa divestasi Newmot saat itu. Itu yang sedang kami pastikan, yang kami runut kronologisnya, dan siapa saja yang mengambil keputusan saat itu serta bagaimana peristiwanya. Baru itu yang bisa saya sampaikan," ungkap Febri.
Sebagai informasi, beredar kabar bahwa Direktur Penindakan KPK Brigjen Firli yang dilantik oleh KPK pada April 2018 kedapatan bermain tennis dengan TGB. Pertemuan itu dilakukan dalam rangka acara perpisahan Komando Resor Militer 162 di Mataram. Pertemuan itu terjadi pada bulan Mei 2018 yang lalu.
