Tim Editor
Dilansir dari Antara, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat, Imron Syahrin memaparkan, sejauh ini, ada empat sungai yang telah dipastikan sebagai titik rawan: Kali Semongol, Kali Angke, Kali Pesanggrahan, serta Kali Mookevart.
"Delapan lokasi yang perlu diwaspadai itu di sekitar Kali Semongol, Kali Angke dan Kali Pesanggrahan serta Kali Mookevart jika nantinya meluap," ujar Imron di Jakarta, Jumat (21/9/2018).
Imron menjelaskan, catatan delapan titik rawan banjir ini sejatinya merupakan sebuah kemajuan, mengingat di tahun-tahun sebelumnya titik rawan banjir jauh lebih banyak.
"Pada tahun 2016, ada 32 lokasi genangan air, tahun 2017 menurun menjadi 18 lokasi, dan tahun ini kembali menurun menjadi delapan," kata dia.
Lebih lanjut, Imron menyebut normalisasi di sejumlah sungai di Jakarta Barat sejauh ini masih jauh dari harapan, tak sesuai dengan trase sungai sehingga menyebabkan kali tersebut meluap dan berpotensi menimbulkan banjir.
"Mengantisipasi hal itu, kami kerahkan PHL (Pekerja Harian Lepas), pasukan biru dan berkoordinasi langsung ke kecamatan beserta kelurahan," jelasnya.
Ia mengharapkan pekerjaan normalisasi dengan bantuan pihak-pihak tersebut dapat berjalan lancar dan dapat mencegah luapan air kali membanjiri pemukiman warga.
