Tim Editor
Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, berada di sisi kiri kantor KPU. Mereka mengular hingga jalan Agus Salim. Sedangkan, kubu Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin berada di sisi kanan kantor KPU. Mereka mengantre hingga jalan HOS Cokroaminoto.
Yang menarik, ketika Jokowi datang dari arah Taman Suropati, pendukung Prabowo-Sandi menyanyikan sejumlah yel, di antaranya yel 2019 Ganti Presiden, dan lagu Potong Bebek Angsa versi Fadli Zon.
Sementara, yel-yel mereka dibalas oleh pendukung Jokowi-Ma'ruf dengan lagu Meraih Bintang yang menjadi lagu official Asian Games 2018.
Pendukung capres-cawapres di depan KPU. (Mery/era.id)
Kedua kubu ini dipisahkan oleh kendaraan taktis water cannon dan kawat berduri. Perbatasan itu tepat dipasang di depan pintu masuk dan keluar kantor KPU.
Jelang pengambilan nomor urut pasangan bagi calon presiden dan wakil presiden, sepanjang jalan Imam Bonjol, tepatnya di depan Kantor KPU telah ditutup dan dijaga aparat kepolisian. Masyarakat diimbau untuk mencari rute alternatif lain dan tidak melewati jalan tersebut.
"Kami mengimbau agar masyarakat menghindari jalan Imam Bonjol khususnya depan kantor KPU," tutur Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu di depan Kantor KPU RI, jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2019).
Pendukung capres-cawapres di depan KPU. (Wardhany/era.id)
Roma menyebut, sebanyak 5.000 personel gabungan disiapkan untuk mengamankan lingkungan KPU. Aparat keamanan tersebut terdiri dari pihak Polda, Kodam, dan Pemprov DKI.
"Kita menerapkan pola pengamanan yang terdiri dari ring satu, di ruang sidang. Ring dua di luar ruang sidang sampai halaman. Ring tiga mulai gerbang luar sampai semua di depan KPU. Ring empat di kawasan lalu lintas yang ada di sekitar Kantor KPU," jelas dia.
