Tim Editor
"Sekelompok monyet memasuki rumah korban dan salah satu monyet menyambar bayi itu dari ibunya yang menyusui dia, dan melarikan diri dengan bayinya," kata polisi Sikandra, Ajay Kaushal dilansir dari The Times of India, Kamis (15/11/2018).
"Monyet menggigit kepala bayi dan meninggalkan bayi ketika orang mengejarnya dengan tongkat dan melemparkan batu ke sana," tambahnya.
Bayi yang berdarah itu dilarikan ke rumah sakit tetapi dinyatakan meninggal dalam perjalanan.
Aktivis lingkungan lokal, Shravan Kumar Singh mengatakan, monyet menjadi semakin agresif karena mereka telah keluar dari habitat aslinya karena pembangunan kota.
"Monyet ada di mana-mana di Agra," kata Singh.
"Mereka ada di semua, di lima stasiun kereta api di kota, di rumah sakit, hotel dan jalan. Mereka datang mencari makanan, tetapi mereka merebut dan menyerang juga," tambah dia.
Pada bulan Mei, sekelompok monyet menyerang dua turis asing di Taj Mahal.
Sekelompok organisasi dan individu lokal berkampanye agar pihak berwenang memberi kompensasi kepada korban serangan monyet. Selain itu, mereka juga meminta untuk sterilisasi monyet dan perlindungan hewan liar.
