Romi sapaan akrab Romahurmuziy mengungkapkan, alasan partainya mengusung Khofifah-Emil di Jawa Timur salah satunya karena mendengar nasihat sejumlah ulama, dan melihat kedekatan paslon tersebut dengan sejumlah kiai sepuh Jawa Timur.
"Dengan ucap bismillahirohmannirahim tidak perlu panjang lebar kami usung Ibu Khofifah Indar Parawansa serta Emil Dardak sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Jawa Timur periode 2018-2023," ucap Romi di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta, Jumat (5/1) kemarin.
Saat menerima dukungan ini, Khofifah mengenakan kerudung hijau. Kerudung ini senada dengan warna partai berlambang kakbah itu.
Dikatakan Romi, duet antara Khofifah dan Emil bak kombinasi antara senior dan junior. Disamping melihat pengalaman yang dimiliki keduanya, semakin menguatkan PPP ini untuk mengusungnya di kontestasi politik Jatim mendatang.
Pasangan yang didukung sejumlah partai seperti Golkar, Demokrat, Hanura, Nasdem, dan PPP itu, lanjut Romi, merupakan pilihan para kiai dan ulama di Jawa Timur. Tidak ada celah bagi PPP, kata Romi, untuk tidak mendukung duet maut Menteri Sosial (Mensos) dan Bupati Trenggalek itu.
Sementara itu paslon lain yang akan menjadi rivalnya di Jatim yakni duet Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Abdullah Azwar Anas. Pasangan tersebut didukung sejumlah partai seperti PDI Perjuangan dan Partai Keadilan Bangsa (PKB). Sedangkan partai lain seperti PKS, Gerindra, dan PAN hingga kini belum menentukan sikapnya.