Kerusuhan di Penjara Venezuela, 68 Tewas

| 29 Mar 2018 17:53
Kerusuhan di Penjara Venezuela, 68 Tewas
Ilustrasi (Pixabay)
Venezuela, era.id - Kerusuhan dan kebakaran di sel sebuah kantor polisi di pusat kota Valencia, Venezuela, menewaskan 68 orang. Peristiwa nahas ini terjadi pada hari Rabu (28/3/2018) waktu setempat. 

Belum diketahui jelas penyebab kerusuhan dan kebakaran ini. Namun, kantor Kejaksaan Negara Venezuela berjanji akan segera mengusut tuntas kasus ini.

"Kantor Kejaksaan Negara menjamin untuk memperdalam penyelidikan untuk segera mengklarifikasi apa yang terjadi dalam peristiwa menyakitkan yang telah menyebabkan puluhan keluarga Venezuela berduka," tulis Kepala Jaksa Penuntut Tarek William Saab, seperti dilansir straitstimes.com di akun Twitter miliknya.

Seorang aktivis hak penjara Venezuela, Humberto Prado mengatakan, ada korban yang masih tertimbun di ruang bawah tanah.

"Ada orang-orang yang berada di dalam ruang bawah tanah itu, dan pihak berwenang tidak tahu mereka ada karena mereka tidak berani masuk," kata Humberto.

Menurut pejabat negara Jesus Santader, penjara Venezuela sangat sesak dan dipenuhi dengan senjata serta obat-obatan. Namun, sambungnya, adanya kerusuhan yang menyebabkan puluhan orang tewas ini adalah kejadian tidak biasa.

"Venezuela kini tengah dilanda duka," kata Santander.

"Dokter forensik sedang menentukan jumlah korban jiwa," imbuhnya.

Ia mengungkap, banyak penjara Venezuela tanpa hukum dan telah berlangsung selama beberapa dekade. Bahkan, tahanan kerap kali secara terang-terangan menggunakan senapan mesin dan granat, bahkan mengonsumsi narkoba.

Rekomendasi