ERA.id - Beredar sebuah video yang diklaim sebagai aksi diskriminasi dan rasisme terhadap wanita berhijab di India.
Informasi itu diunggah oleh akun Faceboook bernama Mohammad Ramdani Praja yang mengunggah sebuah video sekelompok perempuan yang menggunakan hijab tengah berlari dan disiram air oleh beberapa laki-laki.
Dalam video tersebut juga disertai dengan narasi yang menyatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi di India.
NARASI:
"Astagfirullah, Begini Perlakuan Terhadap Wanita Berhijab di India
Dalam video terlihat Wanita berhijab berlari saat disiram air oleh beberapa laki-laki."
Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir laman turnbackhoax.id, video tersebut tidak menunjukkan peristiwa yang terjadi di India, melainkan merupakan dokumentasi aksi perpeloncoan yang dilakukan di Universitas Eastern, Sri Lanka.
Melansir dari media asal Sri Lanka Puthithu, video tersebut telah beredar sejak tahun 2019. Wakil Rektor Universitas Eastern, Profesor F.C. Raquel menegaskan bahwa aksi tersebut bukan merupakan aksi diskriminasi dan rasisme, melainkan merupakan aksi perundungan yang akan ditindak keras oleh pihak universitas sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Faceboook dengan nama pengguna “Mohammad Ramdani Praja” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konteks yang Salah/False Context.