Megawati-Jokowi Bertemu Bahas Cawapres

| 13 Jun 2018 11:04
 Megawati-Jokowi Bertemu Bahas Cawapres
Pertemuan Megawati dan Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor. (Istimewa)
Jakarta, era.id - Siang di Batu Tulis, Bogor Selatan, dua tokoh besar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri dan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bertemu membahas mengenai sejumlah hal strategis dan narasi kebangsaan, salah satunya mengenai sosok pendamping Jokowi dalam pilpres 2019 nanti.

Pertemuan yang dilakukan di tengah kesibukan Jokowi, berlangsung selama 2 jam 10 menit. Dimulai pada pukul 17.10 hingga 19.20 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Presiden kelima Megawati menyampaikan pesan kepada Jokowi soal calon wakil presiden yang akan mewakilinya nanti.

Mega berpesan dalam menentukan cawapres perlu pertimbangan yang matang dan dilakukan dengan hati yang jernih. Selain itu, tidak lupa untuk terus melakukan kontemplasi agar benar-benar memahami aspirasi rakyat Indonesia, sambil memohon petunjuk dari Tuhan Yang Maha Kuasa.

"Presiden dan wakil presiden itu merupakan pemimpin rakyat, pemimpin bangsa dan negara. Semua harus dipersiapkan dengan matang, dengan pertimbangan nurani yang jernih," kata Megawati, Selasa (12/6/2018).

"Siapapun yang ditetapkan sebagai cawapres ke depan, maka Pak Jokowi dan calon wakilnya merupakan satu kesatuan. Momentumnya dilakukan pada saat yang tepat," sambungnya.

Pertemuan Megawati dan Jokowi di Istana Batu Tulis, Bogor. (Istimewa)

Pertemuan santai tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya, dalam kesempatan itu juga Megawati memberikan apresiasi kepada Jokowi mengenai mudik lebaran yang berjalan lancar.

Mega melihat moto kerja, kerja dan kerja yang dimiliki Jokowi, menjadi jawaban atas sejumlah kritikan. Infrastruktur yang selama ini digalakan diyakini akan menggenjot pertumbuhan ekonomi ke depan.

Pertemuan yang dilakukan di bulan ramadan itu, juga diselingi dengan acara buka bersama dan shalat magrib berjamaah. Megawati secara khusus menyiapkan sajadah untuk Jokowi dalam menjalankan salat Magrib.

Saat berbuka puasa, menu buka puasa yang disajikan antara lain tumis bunga pepaya, udang saus padang, ikan sukang bakar, sayur asem, dan asem-asem iga.

Dengan tertawa riang, Megawati memberikan es kelapa muda sebagai makanan pembuka lengkap dengan sirup merahnya. Megawati menerangkan putihnya kelapa berbaur dengan merahnya sirup menandakan semangat merah putih yang harus terus bergelora di jiwa Jokowi.

"Ini kelapa muda merah putih, biar semangat merah putih terus bergelora dalam diri Pak Jokowi, apapun tantangan yang dihadapi," ujar Megawati, sambil menegaskan bahwa merah putih ini telah menjadi lambang bendera Majapahit, Sang Saka Getih-Getah Samudra, atau Sang Saka Gula Kelapa.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan foto bersama dengan latar belakang lukisan Bung Karno, Proklamator dan Penyambung Lidah Rakyat Indonesia.

Rekomendasi