"Kalau Formula E Tidak Sukses, Kalian Tak Akan Bikin Deklarasi Palsu dengan Ormas Palsu," Sindiran Telak Geisz Chalifa Soal FPI Reborn

| 08 Jun 2022 16:14
Aksi FPI Reborn (@DPP_LIP)

ERA.id - Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol Geisz Chalifah memastikan ajang balap Formula E pada Sabtu (4/6/2022) lalu berlangsung sangat sukses.

Melalui akun Twitternya pada Selasa (7/6/2022) dia pun menyindir, jika Formula E tidak sukses, maka tidak akan ada aksi deklarasi Anies untuk menjadi presiden yang digelar oleh kelompok FPI Palsu.

"Cara berfikirnya mudah saja.  Kalau Formul E Jakarta ga sukses. Kalian ga akan bikin deklarasi palsu dgn ormas palsu. Begitu logikanya tuh. Faham OD!!!" jelas Geisz Chalifah.

Sebelumnya, Sekelompok lelaki dan perempuan, mengaku sebagai anggota Front Persaudaraan Islam (FPI) Reborn. Mereka mendeklarasikan dukungan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Aksi mereka dilancarkan di Bundaran Patung Kuda, Senin (6/6/2022) kemarin. Menanggapi itu, FPI langsung membantah kalau anggotanya berbuat demikian.

Bantahan itu disampaikan melalui surat edaran yang ditandatangani Ketua Umum FPI Muhammad Alattas dan Sekretaris Umum Abu Bakar Alattas. "FPI belum menentukan sikap apa pun terkait Capres 2024," dikutip dari SE yang dirilis pada Senin (6/6/2022).

Dia menyebut aksi tersebut merupakan gerakan aksi intelijen yang sangat berbahaya. Bahkan beberapa pihak yang dekat dengan FPI, membantah kalau ormas Islam tersebut tak pernah punya anggota perempuan.

"Ini akibat dendam kesumat Ahok kalah pilgub 2017 & kebencian krn Formula E sukses besar. FPI Gadungan selesai acara jilbab langsung dicopot, kurang briefing operasi inteligen gagal!!" tulis akun @ekowboy2.

Rekomendasi