Tim Editor
Sebagai langkah awal, kata dia, safari monitoring Pemprov DKI bakal dimulai dari Pulau Pramuka yang memiliki populasi terbesar di Kepulauan Seribu.
"Jadi, kita putar dari Pulau Pramuka, kan dekat dengan Pulau Panggang, itu rute yang akan kita kunjungi pertama. Setelah itu Pulau Tidung, Pulau Pari, dan lain sebagainya," tuturnya yang ditemui di Balai Kota, Senin (4/12/2017).
Mantan ketua pengusaha muda itu menegaskan, program berkeliling dan mengunjungi pulau-pulau di Kepulauan Seribu ini akan dilaksanakan setiap bulan. "Kalau hanya berkunjung itu enggak efektif, jadi harus ada agenda-agenda yang harus kita bahas di sana, berkaitan dengan Kepulauan Seribu," ujarnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, warga Kepulauan Seribu harus mengeluarkan biaya besar saat melakukan prosesi pemakaman. Warga Jakarta di pulau terpaksa menyewa perahu seharga Rp7jt untuk mengangkut jenazah. Selain itu, minimnya tenaga medis kesehatan, yang hanya memiliki 1 apoteker dan 2 dokter gigi menjadikan akses kesehatan di wilayah Kepulauan Seribu terbatas.
Permasalahan lainnya, komunikasi jarak jauh antara warga masih tidak maksimal karena kesulitan sinyal. Satu hal yang sangat membutuhkan perhatian intensif, yakni angka partisipasi anak sekolah yang masih di bawah 50 persen.
