Meski Dihujat, Kak Seto Bersikeras Lakukan Hal Ini Demi Anak-anak Ferdy Sambo: Saya Tekankan Jangan Bully!
ERA.id - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Kak Seto menanggapi soal dirinya dihujat habis-habisan pasca membela anak-anaknya Irjen Ferdy Sambo.
Respon negatif menyebut bahwa Kak Seto hanya ingin pencitraan sekaligus mengambil keuntungan dari langkahnya untuk melindungi anak-anak Ferdy Sambo. Ia juga dianggap pilih kasih terhadap anak-anak Indonesia dengan kasus hampir serupa.
Sehingga, banyak publik mempertanyakan motif Kak Seto getol melindungi anak-anak Ferdy Sambo. Ketika menjadi bintang tamu Pagi-pagi Ambyar, Kak Seto membantah semua tudingan tersebut.
Pemilik nama asli Seto Mulyadi ini menegaskan hanya ingin melindungi anak-anak supaya tidak menjadi korban perundungan terkait kasus menimpa orangtuanya.
"Saya ingin klarifikasi, loh ini tuduhan anak jendral udah kaya, kok masih diperhatikan? Memang masalahnya kami dari LPAI dan saya selama 52 tahun bergerak diperlindungan anak," ujar Kak Seto, dikutip dari kanal YouTube Trans TV.
"Membela anak itu supaya tidak jadi berita. Ini bukan untuk ditampilkan. Kami datang ke Mabes Polri untuk mengingatkan saja bahwa ini ada anak perlu perlindungan atau bullying," lanjutnya.
Tak hanya LPAI, banyak lembaga yang datang ke Mako Brimob untuk bertemu Ferdy Sambo dan anak-anaknya. Ia menekankan agar anak-anak Ferdy Sambo tetap mendapatkan perlindungan.
"Bukan cuma LPAI, ada KPAI, Kementrian Perlindungan Perempuan dan Anak ikut juga, Biro Psikologi dari Mabes Polri juga untuk diajak bersinergi saja," jelasnya.
"Saya tekankan jangan bullying terhadap anak-anak. Bukan kasus anaknya Pak Sambo, tetapi bullying kasus ayahnya terpidana mohon tetap dilindungi," tambahnya.
Pria berusia 71 tahun ini datang ke Mabes Polri hanya untuk memberikan nasihat kepada Ferdy Sambo. Ia juga mendapatkan pesan dari Ferdy Sambo supaya anak-anaknya tetap semangat dan fokus pendidikan untuk meraih cita-cita.
"Memang saran dari Mabes Polri karena saya harus tahu kondisi anak. Saya tidak bisa mengarang dan perlu ketemu dengan anak-anak ini, makanya bisa meminta izin kepada orangtuanya," imbuhnya.
"Kalau ketemu anak-anaknya mohon tetap diberikan semangat, tetap tegar, melanjutkan cita-cita menjadi anggota Polri juga," lanjutnya.