Ada Operasi Zebra 2017, Pengendara Motor Putar Balik
Pantauan era.id, pengendara yang ditindak petugas berdalih lupa membawa surat lengkap. Kebanyakan pengendara juga tidak mengetahui gelaran Operasi Zebra 2017 yang berlangsung selama 20 hari ke depan, 1-14 November di seluruh Indonesia. Salah satu pengendara motor bernama Jefriyadi (22), kedapatan tidak membawa Surat Izin Mengemudi (SIM). Dia mengaku baru datang ke Jakarta.
"SIM doang belum punya, Pak. Kita baru di Jakarta, nih, dari Sumatera Utara. Di Medan dulu ada (SIM), tapi hilang." ujar karyawan swasta yang tinggal di bilangan Taman Mini, Jakarta Timur itu.
Berbagai macam alasan pelanggar tak membuat petugas memberi dispensasi. Bagi polisi, lebih baik mencegah daripada mengobati. Lawan arus lalu lintas menjadi pelanggaran terbanyak di operasi hari ini. Selain pelanggaran lalu lintas, pelanggaran lain yang sering terjadi di Pasar Minggu adalah parkir di sembarang tempat, dari angkutan umum hingga ojek online.
"Banyaknya terutama yang lawan arus, terus tidak pakai helm dan yang belum punya SIM. Yang paling banyak memang lawan arus. Kadang-kadang, ada petugas, pun, mereka kadang-kadang nyolong-nyolong (lawan arus)," ujar Anggota Satwil Direktorat Polda Metro Jaya, Ipda Deni Kurniawan yang berjaga di lokasi.
Tujuan Operasi Zebra 2017 antara lain untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kedisiplinan berkendara. Polda Metro Jaya mengerahkan 1.888 personel gabungan dari polisi, TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
Operasi digelar secara stasioner dengan lokasi yang berganti-ganti. Polisi akan lebih banyak mengedepankan pola represif atau penilangan terhadap pelanggar.