Ramal Tujuan Hacker Bjorka Retas Data Negara, Ahli Tarot Jeng Nimas: Apakah Ini Pengalihan Isu Sambo?
ERA.id - Sampai saat ini, hacker Bjorka masih menjadi perbincangan publik. Sebab, sang hacker berhasil membocorkan dan meretas data-data sejumlah pejabat Tanah Air. Sayangnya, hingga sekarang ini, sosok Bjorka belum kunjung terungkap.
Tak hanya menyebarkan data kartu SIM, Bjorka juga memberikan sindiran kepada sejumlah pejabat hingga membeberkan identitas. Seperti, Puan Maharani, Erick Thohir, Luhut Pandjaitan, Denny Siregar, Anies Baswedan, hingga Mahfud MD.
Terbaru adalah aksinya mengakses dokumen yang ditujukkan pada Presiden Jokowi serta data pribadi milik Kominfo, Johnny Plate. Kali ini, ahli tarot Jeng Nimas meramal tujuan hacker Bjorka meretas data negara.
Berdasarkan kartu tarotnya, Jeng Nimas mengatakan ada kesalahan yang dilakukan Bjorka. Menurutnya, ada perbuatan kesalahan dilakukan sang hacker. Ia juga menduga retas data negara adalah pengalihan kasus Ferdy Sambo.
"Ada kesalahan. Dia berusaha untuk mengungkapkan sesuatu, tetapi ada perbuatan salah yang sudah dilakukan. Karena dia kunci pembuka dan kunci penutup. Jadi hacker ada seseorang dibalik layar untuk membuka suatu rahasia di negara Indonesia," ujarnya, dikutip dari kanal YouTube Jeng Nimas.
"Untuk mengeruhkan kondisi suasana. Apakah ini pengalihan isu Sambo? Karena kita tahu Sambo ada kaitannya dengan ditubuh polisi yang sudah bobrok. Sehingga, menjatuhkan marwah kepolisian. Kasus Sambo ini sudah alot untuk diselesaikan," lanjutnya.
Selain melampiaskan amarahnya dengan para pejabat, Jeng Nimas melihat Bjorka melakukan ini demi uang. Ia juga sengaja meretas data-data pemerintah untuk memperkeruh suasana.
"Ada kaitannya harta kekayaan. Dimana ada gregetnya, melampiaskan, ada yang tak dapat bagian dan disingkirkannya. Ada sakit hati dengan materi. Membuat kondisi negara Indonesia dengan bingung dari berita-berita," tuturnya.
"Membuat negara Indonesia menjadi tambah keruh. Membingungkan suasana, meriuhkan suasana, yang tadinya fokus dengan Sambo. Kini jadi fokus dengan hacker, ini ada gosip yang sudah tekun dari belakang hacker ini," lanjutnya.
Tak selalu negatif, hacker Bjorka melakukan ini supaya pemerintah Indonesia sadar akan kesalahannya selama ini. Ia berharap agar bangsa Indonesia bisa lebih bijaksana dalam menghadapi kasus.
"Dia menggosipkan kesalahan Indonesia untuk dibahas publik. Tujuannya adalah untuk mendapatkan atau menyudahi sebuah masalah yang terjadi negara Indonesia. Ada ketidakpuasan yang dilakukan pemerintah Indonesia. Ada kebijaksanaan. Dia ingin Pemerintah Indonesia lebih bijak," tambahnya.